Sosok Eric Schmidt: Miliarder versi Forbes yang dianggap berjasa untuk Google

Eric Schmidt Illustration Web Bisnis Muda - Image: Flickr

Eric Schmidt Illustration Web Bisnis Muda - Image: Flickr

Like

Mungkin jika melihat sedikit ke belakang, seringkali kita mendengar nama-nama besar serta tokoh inspiratif dan deretan orang terkaya di dunia seperti Elon Musk, Jeff Bezos, Mark Zuckerberg, Steve Jobs, Warren Buffett, hingga Larry Page.

Di beberapa kesempatan, seringkali ada nama dari tokoh yang juga tak kalah inspiratif dan terbilang masuk ke dalam deretan orang terkaya di dunia. Namun, profil serta rekam jejaknya jarang sampai ke permukaan.

Salah satunya ialah Eric Schmidt. Tepat sepekan terakhir, nama Eric Schimdt kembali mencuat setelah diketahui mendanai “super evolution” sebagaimana diringkas dari Wired.

Padahal, sosok Eric Schimdt terbilang memberikan banyak pengaruh, khususnya untuk salah satu perusahaan mesin pencari yang berpusat di Mountain View, California yaitu Google.

Eric Schmidt tercatat pernah memegang jabatan CEO (Chief Executive Officer) Google dari tahun 2001 hingga 2011, sebelum akhirnya memutuskan untuk duduk sebagai ketua eksekutif perusahaan lebih tepatnya sebagai penasihat perusahaan dari 2011 hingga Februari 2020.


Hebatnya lagi, berkat kerja kerasnya, nama Eric Schmidt mampu masuk ke dalam deretan orang terkaya ke-30 di dunia versi Forbes -dengan total kekayaan US$22,9 miliar atau sekitar Rp325 triliun.

Sebelum lebih jauh lagi, Be-emers sendiri sudah mengetahui belum profil dan rekam jejak singkat dari Eric Schmidt?

 

Profil serta Rekam Jejak Eric Schmidt

Menghimpun dari Warta Ekonomi, Eric Schmidt terlahir dengan nama lengkap Eric Emerson Schmidt pada tanggal 27 April 1955 di Falls Church, Virginia.

Eric Schmidt sendiri mengenyam bangku sekolah di Yorktown High School. Selulusnya dari Yorktown High School, Eric Schmidt langsung melanjutkan jenjang pendidikannya di Princeton University dengan jurusan awal yaitu arsitektur sebelum akhirnya memutuskan untuk pindah jurusan ke teknik elektro.

Setelah memperoleh gelar sarjana pada tahun 1976, Eric Schmidt langsung melanjutkan studinya lagi di University of California, Berkeley baik untuk gelar master hingga gelar doktor.

Lalu, setelah menyelesaikan pendidikannya, Eric Schmidt langsung bekerja dibeberapa perusahaan perangkat lunak seperti Sun Microsystems hingga Novell. Jauh sebelum tergabung dengan Google, Eric Schimdt sudah lebih dahulu merasakan jabatan CEO di perusahaan perangkat elektronik Novell pada tahun 1997.

Selanjutnya, tepat pada tahun 2001, Eric Schimdt resmi tergabung dengan Google setelah direkrut langsung oleh founder dari perusahaan mesin pencari ini yaitu Larry Page dan Sergey Brin. Tak berselang lama, Larry Page dan Sergey Brin langsung memberikan amanat kepada Eric Schmidt untuk menjadi ketua dewan direksi sekaligus CEO dari Google.

Setelah menjabat sekurangnya 10 tahun, tepat pada 2011, Eric Schmidt terpaksa mundur dari jabatannya sebagai CEO dan memilih untuk menjadi penasehat perusahaan.

Namun, pada Februari tahun 2020 dunia digemparkan dengan kemunduran Eric Schmidt yang secara resmi mengundurkan diri dari Google setelah 19 tahun mengabdi.

Sepeninggal Eric Schmdit dari Google, kini Eric Schmidt diketahui menjabat sebagai chairman di National Security Commission (NSC).

Baca Juga: Google Ubah Praktik Iklan Global, Kenapa Ya?