Harga BBM Naik. (Sumber: Canva)
Likes
Sudah lebih dari sepekan sejak pemerintah mengumumkan kenaikan harga BBM. Perlahan masyarakat mulai merasakan dampak harga BBM naik ini. Tapi sebenarnya naiknya harga BBM ini dapat mempengaruhi aspek apa saja, ya?
Pemerintah mengumumkan kenaikan harga BBM mulai berlaku pada Sabtu, 3 September 2022. Masyarakat mulai bergejolak menyusul pengumuman pemerintah tersebut.
Mayoritas menyambut dengan protes, banyak yang langsung pusing memikirkan arus keuangannya. Harga BBM yang naik diyakini akan mempengaruhi banyak aspek.
Bisnis Muda sudah merangkum aspek apa saja yang akan terdampak dari naiknya harga BBM ini.
1. Tarif Transportasi Umum
Satu aspek yang sudah pasti terdampak adalah tarif transportasi umum. Dari sekian banyak transportasi umum yang langsung terdampak adalah angkutan online, baik itu ojek online atau taksi online.
Bahkan pemerintah sudah menetapkan kenaikan tarif ojek online melalui KP No. 667 Tahun 2022 tentang Pedoman Perhitungan Biaya Jasa Penggunaan Sepeda Motor yang Digunakan untuk Kepentingan Masyarakat yang Dilakukan dengan Aplikasi.
Sudah ada tiga perusahaan penyedia ojek online yang menaikan tarifnya, yaitu Gojek, Grab, dan Maxim. Sedangkan untuk transportasi lainnya, sempat ada rumor bahwa tariff KRL dan angkot akan naik juga.
Baca Juga: Harga BBM Naik, Ini Pilihan Mobil Listrik yang Bisa Dijadikan Kendaraan Alternatif
2. Penggunaan Kendaraan Pribadi
Naiknya tarif transportasi umum akan membuat masyarakat memikirkan ulang opsi transportasi yang ada. Transportasi adalah kebutuhan pokok sehingga masyarakat akan mencari opsi terbaik.
Dari Bisnis.com, pengamat transportasi dan tata kota Universitas Trisakti Yayat Supriatna menilai kenaikan tarif ojek online (ojol) akan membuat banyak pengguna ojol beralih menggunakan sepeda motor pribadi.
Sepeda motor dinilai jauh lebih hemat dan efisien. Pembelian BBM 1 liter dapat digunakan untuk dua hari pulang pergi sejauh 10 km dalam simulasi yang dilakukan Yayat. Sedangkan ojek online hanya satu kali perjalanan.
3. Harga Kebutuhan Pokok
Kenaikan harga BBM turut mendongkrak harga kebutuhan pokok di Indonesia. Dilansir dari Bisnis.com, beberapa komoditas bahan pokok terpantau naik 13/9/2022.
Adapun harga bahan pokok yang sudah naik adalah bawang merah, beberapa jenis cabai, daging ayam, daging sapi, dan beras. Dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPSN) cabai rawit merah naik 0,61.
Jika harga kebutuhan pokok terus melambung tentunya daya beli masyarakat akan tertekan dan mempengaruhi banyak aspek.
4. Pasar Saham Tertekan
Naiknya harga BBM yang juga ikut mengerek naiknya bahan kebutuhan pokok akan menyebabkan inflasi. Apalagi daya beli masyarakat mengalami penurunan.
Kenaikan harga BBM sayangnya tidak disertai dengan peningkatan pendapatan masyarakat. Masyarakat akan lebih memilih membeli kebutuhan penting dan menabung uangnya.
Inflasi yang tinggi berpotensi menekan harga saham dan transaksi yang terjadi di pasar saham. Pasar saham yang tertekan akan mempengaruhi emiten-emiten yang terdaftar di dalamnya.
Kenaikan harga BBM yang tidak diantisipasi dengan baik tentunya akan mempengaruhi lebih banyak aspek. Apakah kamu sudah memiliki rencana keuangan yang baik terkait harga BBM yang naik ini?
Baca Juga: Lagi Cari Peluang Usaha Akibat BBM Naik? Simak Peluang Usaha SPBU Mini dan Keuntungannya!
Mau berbagi opinimu juga melalui Bisnis Muda? Yuk, mulai tulis pengalamanmu seputar investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, ataupun entertainment di Bisnis Muda dengan klik "Mulai Menulis".
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
Gabung juga yuk di komunitas Telegram kami! Klik di sini untuk bergabung.
penulis: syafira
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.