Google Layoff. (Foto: Canva)
Likes
Di masa tech winter ini banyak perusahaan, terutama perusahaan teknologi, yang layoff karyawannya. Media melaporkan Google bakal jadi perusahaan selanjutnya yang layoff karyawannya.
Twitter, Amazon, dan Meta sudah lebih dulu mengurangi karyawannya atau layoff. Bahkan jumlah karyawan Twitter yang terkena layoff mencapai 50 persen.
Meski layoff Meta tidak sampai 50 persen, namun jumlahnya menjadi yang terbanyak di perusahaan teknologi sepanjang tahun 2022.
Layoff yang dilakukan Meta juga menjadi yang pertama kali sejak 18 tahun berdiri. Tidak hanya perusahaan-perusahaan global yang melakukan PHK.
Di dalam negeri pun perusahaan teknologi melakukan pengurangan karyawan. GOTO, Ruangguru, dan Sirclo telah melakukan efisiensi dan jumlahnya pun mencapai ribuan.
Kali ini kabar kurang menyenangkan datang dari perusahaan teknologi raksasa, Google.
Ramai kabar yang menyebutkan Google semakin dekat dengan efisiensi karyawan. Tech winter ini benar-benar memberi dampak yang besar ya, Be-Emers!
Google Rencanakan Layoff Karyawan
Baca Juga: Giliran Amazon Layoff Ribuan Karyawan, Ada Apa?
Sepertinya Google akan masuk dalam daftar perusahaan yang layoff karyawan pada tahun 2022 ini. Dilansir dari Business Today, Google mempertimbangkan melepas 6 persen karyawannya.
6 persen karyawan Google setara dengan 10.000 orang. Efisiensi dilakukan dengan menggunakan sistem peringkat.
Karyawan yang masuk dalam peringkat-peringkat rendah yang akan diberhentikan oleh Google. Ini dilakukan karena tekanan yang semakin besar untuk berhemat di tengah situasi ekonomi yang tidak stabil.
Business Today memberitakan ada laporan dari The Information yang mengklaim bahwa petinggi-petinggi Google telah diminta untuk menganalisis dan memberi peringkat pada karyawan yang kinerjanya kurang bahkan buruk.
Di kuartal terakhir terjadi lonjakan perekrutan yang besar di perusahaan. Para ahli pun telah memperingatkan Google tentang tenaga kerja yang membengkak dan gajinya.
Padahal, sebelumnya Google sudah mengumumkan akan memperlambat proses perekrutan di kuartal keempat tahun ini.
Namun, melihat adanya kebijakan efisiensi ini artinya Google harus lebih menekan pengeluarannya. Karyawan Google saat ini lebih dari 100.000 orang.
Google juga sudah mengalami penurunan keuntungan. Laba bersih pada kuartal tiga yang dilaporkan sebesar US$13,9 Miliar. Jumlah ini 27 persen lebih rendah dari periode yang sama tahun lalu.
Penurunan ini terjadi meskipun pendapatan secara keseluruhan meningkat 6 persen menjadi US$69,1 Miliar.
Baca Juga: Meta Akan Layoff, Ada Apa dengan Perusahaan Teknologi?
Mau tulisanmu dimuat juga di Bisnis Muda? Kamu juga bisa tulis pengalamanmu terkait investasi, wirausaha, keuangan, hingga lifestyle di Bisnis Muda dengan klik “Mulai Menulis”.
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
Gabung juga yuk di komunitas Telegram kami! Klik di sini untuk bergabung.
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.