Bahaya Kelangkaan Komoditas Pangan, Ini yang Bisa Kita Lakukan!

Kelangkaan komoditas pangan menjadi masalah serius yang dihadapi dunia saat ini. Banyak faktor yang melatarbelakanginya, salah satunya kurangnya dukungan untuk petani. Apakah ada yang bisa dilakukan masyarakat untuk membantu?

Berbagai faktor seperti perubahan iklim, tidak seimbangnya pasokan dan permintaan, dan keterbatasan sumber daya alam berdampak pada peningkatan harga pangan.

Meningkatnya harga berakibat menurunnya akses masyarakat terhadap pangan dan memperburuk masalah gizi dan kelaparan di seluruh dunia.

Tidak terkecuali di Indonesia, kenaikan harga pangan merupakan masalah besar untuk kesejahteraan masyarakat terutama bagi masyarakat dengan penghasilan rendah seperi petani. Padahal, kesetabilan komoditas pangan bergantung pada mereka.

Berbagai faktor seperti perubahan iklim, keterbatasan sumber daya alam, dan ketidakseimbangan pasokan dan permintaan memperburuk situasi ini.


Kekeringan, banjir, dan badai yang semakin sering dan parah mempengaruhi tanah dan menyebabkan rendahnya hasil produksi pertanian.

Baca Juga: Demi Ketahanan Pangan Nasional, Kementan Targetkan 2,5 Juta Petani Milenial Tahun 2024

Sumber daya pertanian membutuhkan air dan tanah yang berkualitas tinggi untuk menghasilkan pangan.

Tingginya biaya obat-obatan, bibit, dan pupuk menjadikan margin keuntungan petani sangat sedikit sementara resiko gagal panen tinggi sehingga saat ini profesi petani dianggap tidak worth it terlebih bagi anak muda.

Hal ini seperti rantai permasalahan yang saling terikat dan memperparah kondisi yang ada. Dalam mengatasinya perlu dukungan dari semua pihak.

Baik dari pemerintah, masyarakat, dan swasta untuk berkerja sama karena kelangkaan pangan merupakan masalah fundamental yang mempengaruhi aspek kehidupan lainnya.
 

Cara Membantu Petani Indonesia

Berikut merupakan beberapa cara dalam membantu produksi petani di Indonesia:
 

1. Dukungan Finansial dan Teknologi

Pemerintah bisa memberikan dukungan finansial dan  teknologi bagi sektor pertanian dalam mengatasi keterbatasan sumber daya alam dan memperluas akses rakyat terhadap pangan berkualitas.

Ini bisa dilakukan melalui program subsidi, pembiayaan, dan penyediaan teknologi pertanian yang inovatif.
 

2.Edukasi dan Pembinaan

Petani membutuhkan edukasi serta pembinaan untuk mempertinggi keterampilan dan mengatasi permasalahan yang ada seperti keterbatasan sumber daya alam dan perubahan iklim.

Pemerintah dapat bekerja sama dengan forum swadaya rakyat serta sektor swasta untuk menyediakan pelatihan serta edukasi bagi petani.
 

3. Peningkatan Akses Pasar

Petani membutuhkan akses pasar yang baik untuk menjual produk mereka dan memperoleh pendapatan yang layak.

Pemerintah bisa bekerja sama dengan sektor swasta untuk memperluas akses petani ke pasar lokal dan  internasional melalui acara kerjasama serta kenaikan pangkat produk pertanian.
 

4. Promosi Gaya Hidup Sehat dan Berkelanjutan

Rakyat dapat mempromosikan gaya hidup sehat serta berkelanjutan agar mengurangi permintaan pangan serta mempertahankan sumber daya alam.

Baca Juga: Jadi Petani Otodidak, Kenapa Enggak?

Ini dapat dilakukan melalui acara sosialisasi produk pertanian lokal berkualitas dan  mempertahankan sumber daya alam untuk produksi pertanian berkelanjutan.
 

5. Perlindungan Hak Petani

Petani perlu dilindungi dari praktik usaha yang tak adil serta diskriminatif. Pemerintah dapat memutuskan peraturan yang mengklaim hak petani serta menyampaikan perlindungan terhadap praktik usaha tidak adil.

Kelangkaan komoditas pangan bisa berdampak pada banyak aspek, sebagai masyarakat kita harus mendesak pemerintah untuk mengeluarkan kebijakan yang mendukung petani nih, Be-emers!

Punya opini untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
 
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
 
Gabung juga yuk di komunitas Telegram kami! Klik di sini untuk bergabung.