Ikuti Twitter Blue, Facebook dan Instagram Mau Bikin Centang Berbayar

Twitter telah meluncurkan fitur terbarunya, Twitter Blue, yang membuat orang harus berlangganan untuk mendapat centang biru. Facebook dan Instagram mau mengikuti jejak Twitter dengan membuat centang berbayar juga.

Twitter Blue telah resmi masuk ke Indonesia. Mengutip dari Twitter langsung, Twitter Blue adalah langganan bulanan baru yang menawarkan akses eksklusif ke kustomisasi aplikasi sehingga Be-emers bisa lebih bebas berkreasi dalam membuat konten. 

Pengguna harus berlangganan Twitter Blue untuk mengakses pengaturan dan fitur-fitur premium tertentu. Jika tadinya media sosial Twitter bebas digunakan oleh pengguna dari segi apapun, kini tidak seperti itu lagi.

Sudah beberapa waktu sejak Twitter Blue diluncurkan dan digunakan oleh pengguna Twitter. Selama itu pula orang-orang mengeluarkan pendapatnya masing-masing terhadap fitur baru ini. 

Meski menuai kontroversi, banyak orang yang menjajal fitur ini. Beberapa diantaranya sudah melakukan review yang bisa dilihat di timeline Twitter. 


Baca Juga: Resmi Masuk Indonesia, Berapa Biaya Langganan Twitter Blue?

Inovasi dari Twitter ini nampaknya memicu Facebook dan Instagram untuk melakukan hal yang sama. Apakah mereka melihat kesuksesan dari fitur terbaru Twitter ini? Atau mereka hanya melihat peluang uang yang didapatkan darinya?
 

Facebook dan Instagram Mau Bikin Centang Berbayar

Facebook dan Instagram memiliki induk yang sama, yaitu Meta. Sehingga tidak heran apabila kebijakan yang diberlakukan di kedua media sosial tersebut mirip atau bahkan sama. 

Seperti kebijakan centang berbayar ini, mengutip dari DW. Meta mengumumkan pada Minggu, 19 Februari 2023, bahwa mereka akan menguji layanan langganan berbayar yang diketahui mirip seperti Twitter Blue.

Layanan ini akan diberi nama “Meta Verified”. Fitur ini akan segera tersedia di Australia dan Selandia Baru minggu ini. Meta akan mengautentikasi pengguna dan menghadiahi mereka lencana biru untuk menunjukkan status mereka.

CEO Mark Zuckerberg mengatakan dengan langganan juga akan mencakup perlindungan ekstra terhadap peniruan identitas dan memastikan dukungan pelanggan yang diprioritaskan.

Biayanya sebesar US$11,99 (sekitar €11,20) per bulan di web atau US$14,99 per bulan di sistem iOS Apple dan Android.

Tahap pengujian layanan tersebut akan menjadi penentu apakah fitur langganan ini akan bisa diaplikasikan ke semua wilayah di dunia seperti Twitter Blue. 
 

Pendapatan Penjualan Meta 2022 Turun

Meta juga berada di bawah tekanan setelah melakukan pertaruhan besar di metaverse, dunia realitas virtual yang menurut Zuckerberg akan menjadi perbatasan online berikutnya.

Baca Juga: Jadi Beragam, Apa Arti Warna Centang Twitter?

Awal bulan ini, Meta membukukan penurunan pendapatan pertamanya sejak go public pada tahun 2012, dengan penjualan turun 1 persen menjadi US$116,6 miliar tahun lalu.

Pertumbuhan pengguna Facebook melambat tetapi perusahaan juga baru-baru ini mengumumkan bahwa jumlah pengguna harian di Facebook mencapai dua miliar untuk pertama kalinya.

Mau tulisanmu dimuat juga di Bisnis Muda? Kamu juga bisa tulis pengalamanmu terkait investasi, wirausaha, keuangan, hingga lifestyle di Bisnis Muda dengan klik “Mulai Menulis”.
 
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
 
Gabung juga yuk di komunitas Telegram kami! Klik di sini untuk bergabung.