Bisnis online (sumber gambar: pixabay)
Likes
Dunia bisnis online memang semakin berkembang. Media yang dipakai pun bermacam-macam. Kalau kamu dahulu terpikir bahwa bisnis online itu cuma di Bukalapak, Tokopedia, Shopee, dan Lazada, sekarang kamu bisa juga jualan di TikTok. Kamu bisa jadi affiliate atay yang terbaru, bisa bikin video series.
Muncul pertanyaan sekarang, apakah untuk memulai bisnis online, bisnis lewat internet itu, harus pintar terlebih dahulu? Soalnya memang kompleks sih.
Bayangkan, mulai dari membuat gambar, mengedit gambar, menjadikannya lebih menarik, membuat video yang ciamik, menulis copywriting, sampai dengan membuat website atau toko online sendiri, terasa ribet bukan?
Apakah bisnis tersebut hanya untuk orang-orang tertentu saja? Apakah kita yang belum pintar atau belum tahu sama sekali, harus jadi pintar terlebih dahulu, baru bisa memulainya?
Baca Juga: Ini Waktu yang Tepat untuk Memulai Usaha dan 3 Alasannya!
Apakah Harus Pintar untuk Memulai Bisnis?
Bagaimana jawabannya? Ternyata, tidak harus seperti itu kok. Kamu tidak harus pintar terlebih dahulu untuk memulai bisnis online. Dengan keadaanmu yang sekarang, kamu bisa mulai bisnis melalui internet tersebut. Lho, kok bisa, Mas? Bukankah bisnis itu memang harus pintar?
Ya, jelas, bisnis itu memang harus pintar. Soalnya, kalau tidak pintar, akan mengalami kerugian. Entah itu kerugian karena barangnya tidak laku, tidak bisa menjualnya, ditipu orang lain, maupun masalah-masalah lainnya. Betapa banyak bisnis tutup karena salah pengelolaan. Apakah mereka tidak pintar?
Mungkin itulah yang membuat sebagian orang tidak mau berbisnis. Mereka merasa tidak mampu untuk berjualan. Dan, persepsi tersebut membuat dunia bisnis makin dipandang suram. Masyarakat kita lebih memilih untuk menjadi pegawai atau karyawan saja, padahal gajinya kecil.
Saya menyaksikan sendiri di daerah saya, masih sangat banyak pegawai honorer yang bertahan bekerja di kantor-kantor pemerintah daerah. Padahal, sekarang sudah tidak ada gajinya, tidak ada lagi honornya.
Mereka bisa mendapatkan penghasilan kalau ada perjalanan dinas. Mereka baru bisa dapat honor jika ada kegiatan kantor. Itupun jumlahnya jelas sedikit, dan waktu terimanya tidak menentu.
Mereka masih bertahan karena mungkin beranggapan bahwa memakai pakaian kantor lebih terlihat mentereng. Pakai seragam khaki, coklat yang mirip PNS itu.
Baca Juga: 7 Cara Memulai Bisnis Online dengan Modal Minim, Ampuh!
Mungkin orang yang tidak kenal akan melihat itu sebagai seorang PNS. Padahal, bukan sama sekali. Untuk bisa diangkat jadi PNS sekarang, rasanya seperti pungguk merindukan bulan.
Bukankah mereka bisa mencoba untuk berbisnis? Bukankah masih sangat banyak peluang untuk mulai jualan online? Ternyata, itu tadi, ketakutan tidak mau memulai.
Memang sih, mereka percaya bahwa dunia bisnis itu bisa menghasilkan keuntungan yang tidak terbatas. Namun, yang bisa begitu, hanyalah orang-orang yang pintar. Hanyalah orang-orang yang sejak lahir sudah cerdas.
Sudah bakat yang turun-temurun dari keluarga. Kalau dalam keluarga tidak ada yang jadi pengusaha, maka semakin berat untuk memulai usaha.
Lalu, Apa yang Bisa Dilakukan?
Hal yang harus dipahami untuk memulai bisnis online ternyata tidak harus pintar terlebih dahulu, kok! Serius! Mungkin kamu yang dahulunya rangking 50 dari 40 murid, ibaratnya begitu, merasa paling tidak pintar sedunia, bahkan terus mengutuk diri sendiri sampai sekarang, masih bisa kok jadi pengusaha yang sukses. Hah, yang betul, Mas? Kok bisa?
Iya, bisa! Syarat yang harus kamu pegang adalah pintar atau tidak itu masih bisa berubah. Hal itu bukanlah takdir seperti jenis kelamin yang sudah ada atau ditentukan dari sononya.
Hal yang penting, kamu tidak boleh malas dalam belajar. Nah, ini dia kuncinya dalam meraih sukses di bisnis online. Sebenarnya tidak hanya bisnis online sih, tetapi semua bisnis itu memang butuh belajar.
Baca Juga: Peluang Usaha Bisnis Tanpa Karyawan untuk yang Baru Merintis!???????
Para pengusaha sukses itu dahulunya juga orang yang biasa-biasa saja. Saya ingat ketika membaca biografi Chairul Tanjung. Beliau memulai Bank Mega dalam kondisi bank tersebut yang cukup memprihatinkan. Pusing dibuatnya.
Namun, berkat belajar, ternyata beliau bisa mengembangkan bank dengan ciri khas kuning dan biru itu sampai sekarang. Begitu pula dengan aneka bisnisnya yang sangat menggurita hingga mengantarkannya masuk sepuluh besar orang terkaya di Indonesia.
Bisnis itu memang menarik karena di dalamnya selalu ada pembelajaran. Bisa belajar dari orang lain, bisa juga dari diri sendiri. Bahkan, setiap hari itu selalu ada ilmu baru.
Kamu buka toko kelontong saja, maka kamu akan ketemu orang-orang baru setiap hari. Dari situlah, kamu bisa mengembangkan kemampuan komunikasi dengan aneka jenis orang. Menarik bukan?
Kunci lainnya dalam semangat berbisnis adalah konsistensi. Jadi, belajar itu memang tidak boleh mengenal bosan. Apalagi dunia bisnis yang begitu seabreknya. Konsistensi ini bisa memotong terlalu banyak yang kamu mau.
Untuk fase awal, konsisten dalam memilih satu jenis bisnis. Kembangkan terus hingga betul-betul menghasilkan. Jangan pindah bisnis terlebih dahulu, nanti kamu dikatakan sebagai kutu loncat lagi. Masih mending kutu buku bukan?
Percaya diri itu perlu. Jangan langsung mencap diri sendiri ini tidak pintar. Kalau kita sendiri yang menganggapnya begitu, apalagi orang lain. Ya 'kan? Kalau bukan kita yang memberi cap diri sendiri ini secara positif, lalu siapa lagi hayo?
Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
Gabung juga yuk di komunitas Telegram kami! Klik di sini untuk bergabung.
Komentar
22 Sep 2023 - 13:04
Persaingan digital sudah makin ketat nih