Pentingnya Skala Prioritas untuk Atur Pekerjaanmu

Skala Prioritas (Sumber gambar: pixbay)

Skala Prioritas (Sumber gambar: pixbay)

Like

"Kurangnya waktu sebenarnya adalah kurangnya prioritas." - Timothy Ferris


Siapa yang merasa selalu kekurangan waktu untuk mengerjakan sebuah deadline atau tugas? Nah, jangan-jangan kemampuanmu untuk membuat prioritas masih kurang nih, Be-emers.

Padahal kemampuan untuk membuat skala prioritas ini sangat penting, diantaranya adalah meningkatkan efisiensi dalam penyelesaian pekerjaan sehingga meskipun Be-emers memiliki tumpukan pekerjaan, semuanya dapat diselesaikan dengan tepat waktu.

Skala prioritas juga membuat kita mampu memenuhi atau menyelesaikan pekerjaan utama maupun kebutuhan utama.

Skala prioritas mencakup segala aspek kehidupan, baik dalam dunia kerja, pengelolan keuangan bahkan dalam menyelesaikan pekerjaan rumah tangga.

Mengklasifikasikan pekerjaan dalam kelompok tinggi, sedang, dan rendah membuat Be-emers tahu urgensi suatu pekerjaan sehingga hasil dari pekerjaan bisa maksimal.


Selain itu, dengan adanya skala prioritas tingkat stres akan berkurang karena tumpukan pekerjaan bisa diselesaikan dengan baik dan maksimal serta tepat waktu. Burnout yang seringkali terjadi, baik pada pekerja kantoran maupun ibu rumah tangga bisa dihindari.

Bisa menentukan dan menetapkan skala prioritas merupakan suatu kemampun lho, Be-emers. Lebih tepatnya ini adalah kemampuan softskill. Kemampuan tersebut saat ini sangat diperhitungkan  dimanapun, baik dunia kerja maupun dalam kehidupan sehari-hari.


Langkah Singkat Membuat Skala Prioritas


1. Pahami Kemampuan Diri Sendiri


Dengan self knowledge hal ini akan memudahkan Be-emers melakukan langkah selanjutnya, karena mampu memahami kapasitas diri seperti apa yang diri diinginkan, hal apa yang bisa dicapai, sumber daya apa yang dimiliki dalam artian bukan hanya berupa uang tetapi seperti waktu luang.


2. Membuat 4 Kuadran


Berbicara mengenai prioritas, tidak asing lagi mengenai 4 kuadra, yaitu memetakan suatu kegiatan dengan 4 hal. Empat hal itu adalah mendesak dan penting, penting dan tidak mendesak, mendesak dan tidak terlalu penting, tidak mendesak dan tidak terlalu penting.

Pilah dan pilih semua kegiatan yang kamu miliki, lantas masukkan dalam kategori kuadran yang ada, maka akan terpetakan kegiatan mana yang harus kamu lakukan terlebih dahulu mana yang tidak.


3. Lakukan Evaluasi


Bisa saja daftar skala prioritasmu berubah dikarenakan suatu hal, oleh sebab itu, melakukan evaluasi secara berkala sangat diperlukan untuk membuat perbaikan.

Peranan evaluasi tentu saja untuk mengukur susunan skala prioritasmu apakah sudah efektif atau masih memerlukan perbaikan.


4. Disiplin dan Konsisten


Dalam berbagai hal, termasuk menyusun prioritas diperlukan adanya kedisiplinan dan konsistensi karena untuk membiasakan suatu hal harus ada hal yang dilakukan secara terus menerus, ternasuk membuat skala prioritas.

Skala prioritas berhubungan dengan manajemen waktu, secara otomatis kemampuan manajemen waktu terbentuk apabila kamu bisa menyusun skala prioritas. Hal tersebut akan sangat memudahkan Be-emers dalam menjalani pekerjaan dan kehidupan.

Punya opini atau artikel untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
 
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
 
Gabung juga yuk di komunitas Telegram kami! Klik di sini untuk bergabung.