Tari Kecak Bali Ternyata jadi Inspirasi dalam Soundtrack Ikonik Avatar: The Last Airbender!

Avatar: The Last Airbender (Sumber gambar: Instagram @avatarnetflix)

Avatar: The Last Airbender (Sumber gambar: Instagram @avatarnetflix)

Like

Rilis sejak 22 Februari lalu, euforia dari serial Avatar: The Last Airbender masih terasa sampai saat ini. Serial tersebut bahkan masih jadi incaran tontonan favorit banyak orang.

Selain karena pengemasan alur cerita yang menarik, kepiawaian akting para pemain yang memerankan setiap karakternya patut diacungi jempol.

Baca Juga: Sikat Gigi Saat Puasa, Batalkan Puasa atau Tidak? Tips Jitu Hindari Bau Mulut!

Tak hanya itu, ending soundtrack dari serial Avatar: The Last Airbender menggunakan musik yang sama persis dengan versi kartunnya. 

Soundtrack ikonik tersebut bikin nuansa penuh petualangan saat menonton serial Avatar. Perpaduan musik dengan alunan drum yang khas rasanya seperti membawa kita bernostalgia.


Soundtrack Avatar Terinspirasi dari Tari Kecak Bali

Di balik ending soundtrack Avatar: The Last Airbender, ternyata saat proses produksinya terinspirasi dari Tari Kecak yang ada di Bali.


Jeremy Zuckerman sebagai komposer soundtrack Avatar mengungkapkan hal tersebut dalam wawancaranya di kanal Youtube Avatar: The Last Airbender.

Jeremy menyebut bahwa dirinya terinspirasi dari suara “cak cak cak” yang dibawakan oleh para penari. Ia merasa suara tersebut cocok dengan kartun Avatar karena mempunyai kesan yang energik sekaligus spiritual.

Baca Juga: Mulai Merasa Stres ketika Bermedia Sosial? Mungkin Kamu Butuh Digital Detoks

Sebelum proses produksi, Jeremy bahkan menyempatkan diri ke Bali untuk sekedar merekam suaranya. Kemudian, suara “cak cak cak” diadopsi dan diolah untuk dijadikan dasar dari soundtrack Avatar. 

Suara dari alat musik kecapi tradisional asal China yaitu guzheng, turut menjadi pelengkap soundtrack Avatar. Jeremy juga menambahkan alunan instrumen drum agar musik lebih kompleks.

Perpaduan berbagai melodi ini menciptakan suasana yang magis dari soundtrack Avatar. Tak hanya itu, berkat penggunaan unsur budaya Tari Kecak di dalamnya, secara tidak langsung bisa membantu mempromosikan Tari Kecak ke seluruh dunia.