Mengapa IHSG Naik, Namun Portofolio Kamu Merah? Ini Penyebabnya!

3. Diversifikasi yang Kurang Optimal

Diversifikasi merupakan salah satu prinsip fundamental dalam manajemen risiko investasi. Jika portofolio kamu tidak cukup terdiversifikasi, kamu mungkin lebih rentan terhadap fluktuasi kinerja IHSG. S

ebagai contoh, jika sebagian besar investasi kamu terkonsentrasi dalam beberapa saham atau sektor tertentu, maka pergerakan harga saham-saham tersebut akan memiliki dampak yang lebih besar pada kinerja portofolio kamu daripada perubahan dalam IHSG secara keseluruhan.

Baca Juga: Memasuki Bulan Desember, Ini Saham Pilihan Saat Window Dressing

 

4. Kondisi Pasar yang Tidak Stabil

Meskipun IHSG naik secara keseluruhan, pasar saham bisa sangat fluktuatif. Kenaikan IHSG mungkin disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk berita ekonomi positif atau harapan akan pertumbuhan masa depan.

Namun, faktor-faktor seperti gejolak geopolitik, perubahan kebijakan pemerintah, atau kondisi ekonomi global dapat memicu volatilitas yang signifikan di pasar saham, yang pada gilirannya dapat menyebabkan kinerja portofolio kamu tidak sejalan dengan IHSG.


Baca Juga: MIND ID Akuisisi 34% Saham PT Vale Indonesia

 

5. Strategi Investasi yang Berbeda

Setiap investor memiliki tujuan dan strategi investasi yang berbeda. Ada investor yang lebih fokus pada perdagangan jangka pendek dan pergerakan harga, sementara ada yang lebih memperhatikan pertumbuhan jangka panjang dan dividen.

Jika strategi investasi kamu tidak sejalan dengan pergerakan IHSG, maka kinerja portofoliomu mungkin tidak akan selalu mencerminkan pergerakan IHSG.

Peningkatan IHSG bisa menjadi indikator positif bagi kesehatan pasar saham secara keseluruhan, namun efeknya pada portofolio investasi individu bisa bervariasi.

Penting bagi investor untuk memahami bahwa IHSG hanyalah satu dari banyak indikator dan tidak selalu mencerminkan kinerja portofolio mereka dengan akurat.

Dengan memperhatikan faktor-faktor seperti komposisi portofolio, faktor-faktor fundamental, diversifikasi, kondisi pasar, dan strategi investasi, investor dapat memahami mengapa portofolio mereka mungkin mengalami kerugian meskipun IHSG naik.

Dengan pemahaman yang lebih baik tentang dinamika pasar, investor dapat membuat keputusan investasi yang lebih terinformasi dan sesuai dengan tujuan investasi mereka.

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
 
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
 
Gabung juga yuk di komunitas Telegram kami! Klik di sini untuk bergabung