PT Multi Hanna Kreasindo Tbk dan PT Atlantis Subsea Indonesia Tbk Melantai di Bursa Efek Indonesia Setelah Libur Lebaran 2024

Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (Sumber gambar: Voi.id)

Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (Sumber gambar: Voi.id)

Like

Setelah periode libur panjang lebaran 2024, pasar modal Indonesia bersiap untuk menyambut kedatangan dua calon emiten yang akan mencatatkan saham perdananya di Bursa Efek Indonesia (BEI).

PT Multi Hanna Kreasindo Tbk (MHKI) dan PT Atlantis Subsea Indonesia Tbk (ATLA) bersama-sama memilih tanggal 16 April 2024 sebagai momen penting dalam perjalanan korporasi mereka.

 

PT Multi Hanna Kreasindo Tbk (MHKI)

MHKI, perusahaan yang berfokus pada pengolahan limbah, menunjukkan langkah ambisius dengan langkah menuju penawaran umum perdana saham (IPO).

Dengan menggunakan kode saham MHKI, perusahaan ini menetapkan harga penawaran IPO sebesar Rp160 per saham. 

Baca Juga: Lonjakan Harga Kumulatif, BEI Hentikan Sementara Perdagangan Saham SONA


Penawaran sebanyak 750 juta saham atau 20?ri total modal ditempatkan dan disetor penuh, MHKI berpotensi meraup dana segar sebesar Rp120 miliar.

Namun, lebih dari sekadar angka-angka, langkah MHKI menuju IPO membawa konsekuensi yang substansial terhadap penggunaan dana hasil IPO.

Sebagian besar, atau 78,33%, dari dana tersebut akan dialokasikan untuk belanja modal. Rincian alokasi menunjukkan bahwa sebesar 60,32% akan digunakan untuk pengembangan pabrik baru di Lamongan, Jawa Timur.

Langkah ini menandai komitmen perusahaan untuk ekspansi, dengan rencana membangun kantor dan pabrik baru yang akan dikerjakan oleh pihak ketiga.

Selain itu, pembelian kendaraan, termasuk lima unit Fuso, dua unit Avanza, dan dua unit dump truck, juga merupakan bagian dari strategi penggunaan dana yang diusung MHKI.

Sementara 39,68?ri dana hasil IPO akan dialokasikan untuk keperluan head office. Pembelian peralatan dan kendaraan lainnya, seperti 15 unit truck wing box, lima unit dump truck, satu unit tangki, dan sejumlah peralatan mesin, akan mendukung operasional perusahaan di tingkat pusat.

Transaksi ini diharapkan dapat segera terlaksana dalam satu bulan setelah dana IPO diterima.

Baca Juga: BEI Rencanakan Review Kebijakan Papan Pemantauan Khusus: Skema Call Auction Dipertanyakan

Dalam konteks yang lebih luas, langkah MHKI tidak hanya mencerminkan keberanian dalam menghadapi pasar modal, tetapi juga menegaskan tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan.

Dengan fokus pada pengolahan limbah, MHKI memberikan kontribusi positif terhadap upaya perlindungan lingkungan dan pengelolaan limbah secara bertanggung jawab.