Kesadaran Keamanan Digital Masyarakat Rendah, Bagaimana Indeksnya dalam Literasi Digital?

Grafik tersebut didapatkan dari Laporan Status Literasi Digital di Indonesia 2022 (https://survei.literasidigital.id). Berdasarkan grafik, dapat kita ketahui ternyata masih banyak masyarakat Indonesia yang belum bisa membedakan email spam atau bukan.

Jika orang-orang yang tidak bisa membedakan email spam atau bukan masuk ke ranah-ranah vital tentu akan meningkatkan risiko terjadinya peretasan atau kebocoran data.

Lalu, bagaimana dengan back up data? Berdasarkan grafik, kesadaran tentang pentingnya melakukan back up juga belum baik.

Baca Juga: Dua Ransomware Ini yang Menyerang Pusat Dana Nasional hingga Mati!

Baru 50% masyarakat yang paham dan mau melakukan back up data di beberapa tempat. Jika ini terjadi di ranah vital, tentu kita akan kelimpungan dan bukan tidak mungkin banyak pelayanan yang akan mengalami kendala dan berakibat buruk pada kita.


Kesadaran akan pentingnya keamanan data memang harus dimiliki oleh seluruh masyarakat bukan hanya pemerintah ataupun instansi tertentu.

Kita sebagai masyarakat biasa juga harus sadar dan pduli terhadap keamanan data kita seminimal mungkin adalah data milik kita sendiri.






----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
 
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
 
Gabung juga yuk di komunitas Whatsapp Group kami! Klik di sini untuk bergabung