Bank keliling begitu diminati kalangan menengah bawah, berikut 2 alasannya (sumber gambar: freepik)
Likes
Dalam istilah bahasa jawa, bank yang keliling disebut bank titil. Ada banyak istilah lain sebenarnya, tergantung daerah masing-masing.
Meskipun saat ini masyarakat sudah banyak yang melek teknologi dan informasi, ternyata keberadaan pinjaman online tidak dapat menggantikan bank keliling, terutama di masyarakat dusun yang jauh dari sentuhan teknologi.
Bahkan, meskipun pinjol sudah masuk dalam wilayah mereka, tetap menggunakan bank keliling sebagai solusi saat membutuhkan dana cepat baik untuk usaha kecil-kecilan maupun untuk kebutuhan sehari-hari khususnya masyarakat kalangan menengah kebawah.
Penawaran door to door masih mengena di hati beberapa masyarakat kita, sehingga bank keliling tidak kehilangan pamor sepenuhnya saat era pinjol merajalela.
Baca Juga: Sebelum Pinjam Bank Keliling, Ketahui Dulu 6 Dampak Buruknya!
Untuk menyamakan persepsi terlebih dahulu, pengertian bank keliling sendiri merupakan orang perorangan/badan usaha yang memperoleh dana dari investor dan meminjamkan kembali pada masyarakat dengan metode dari rumah ke rumah, pengertian tersebut dilansir dari website hukumonline.com, sehingga disini dapat dikatakan, ada bank keliling yang berbadan hukum tetapi lebih banyak yang tidak berbadan hukum, apalagi milik perorangan, sehingga tidak terawasi oleh OJK.
Komentar
09 Aug 2024 - 16:17
Sangat menarik
07 Aug 2024 - 18:30
Baru tahu