Standar hidup layak di Indonesia tahun 2024 meningkat, namun apakah kita sudah sejahtera? (freepik.com)
Likes
Be-emers, berapa sih biaya hidup yang kamu butuhkan dalam sebulan? Mengutip dari laman pajak.com, di mana Badan Pusat Statistik (BPS menyebutkan bahwa tahun 2024 standar hidup layak di Indonesia mengalami peningkatan menjadi Rp12,34 juta/tahun atau Rp 1,02 juta/bulan.
Angka ini dihitung berdasarkan pengeluaran per kapita per tahun. Standar hidup layak mempunyai arti biaya untuk hidup atau biaya pengeluaran untuk hidup yang ideal.
Masih banyak masyarakat yang mempertanyakan angka yang dikeluarkan BPS tesebut apakah benar bisa membuat masyarakat Indonesia yang mayoritas merupakan kelas menengah kebawah menjadi sejahtera.
Di mana kita tahu bahwa saat ini potongan terhadap upah serta pajak yang dikenakan kepada masyarakat Indonesia sudah cukup tinggi.
Baca Juga: Standar Hidup Layak Meningkat jadi Rp1,02 Juta, Gimana Dampaknya?
Benarkah Rp1,02 juta per bulan dapat membuat masyarakat hidup layak tanpa bansos dan tanpa harus makan tabungan mereka?
Diambil dari laman tirto.id yang menjelaskan bahwa pengambilan angka standar hidup layak oleh BPS ini dihitung berdasarkan biaya konsumsi yang dikeluarkan oleh setiap rumah tangga di Indonesia.
Angka ini dihitung berdasarkan pengeluaran per kapita per tahun. Standar hidup layak mempunyai arti biaya untuk hidup atau biaya pengeluaran untuk hidup yang ideal.
Masih banyak masyarakat yang mempertanyakan angka yang dikeluarkan BPS tesebut apakah benar bisa membuat masyarakat Indonesia yang mayoritas merupakan kelas menengah kebawah menjadi sejahtera.
Di mana kita tahu bahwa saat ini potongan terhadap upah serta pajak yang dikenakan kepada masyarakat Indonesia sudah cukup tinggi.
Baca Juga: Standar Hidup Layak Meningkat jadi Rp1,02 Juta, Gimana Dampaknya?
Benarkah Rp1,02 juta per bulan dapat membuat masyarakat hidup layak tanpa bansos dan tanpa harus makan tabungan mereka?
Diambil dari laman tirto.id yang menjelaskan bahwa pengambilan angka standar hidup layak oleh BPS ini dihitung berdasarkan biaya konsumsi yang dikeluarkan oleh setiap rumah tangga di Indonesia.
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.