Update Saham Bisnis Muda, Edisi 10 Juni 2020

Update Saham Bisnis Muda

Like

Setelah reli sepekan kemarin, IHSG justru langsung terkoreksi di pembukaan bursa pagi ini (10/6). IHSG pun jadi harus meninggalkan level 5.000 di awal sesi perdagangan hari ini.

Terpantau pukul 9:10 WIB, IHSG terjun cukup jauh ke level 4.969,37, turun lebih dari 1%. Pelemahan ini membawa 182 saham turun, dengan 99 lainnya menguat dan 114 saham stagnan.

Adapun, 9 sektor di IHSG bergerak di zona merah. Terkoreksinya IHSG pagi ini dipicu oleh sektor finansial yang melemah 1,71%. Posisi kedua ditempati oleh sektor pertanian yang melemah 0,62?n sektor infrastruktur yang turun 0,6%.

Masihkah IHSG punya kesempatan untuk kembali menguat? atau malah sebaliknya?

 

Kinerja Emiten

Sempat meningkat, hari ini (10/6) kurs rupiah terpantau kembali ke zona merah. Bahkan hingga pukul 10:55 WIB, rupiah terpantau terus melemah hingga 0,64% ke level Rp13.979 per dolar AS.


Hal ini rupanya berdampak pada emiten yang mengandalkan bahan baku impor. Bahkan, pelemahan rupiah yang terjadi di kuartal I/2020 membuat setidaknya 12 emiten mengalami rugi selisih kurs.

Salah satu yang terdampak adalah PT Sinar Mas Agro Resources technology Tbk. Pelemahan rupiah membuat emiten perkebunan dengan berkode sama SMAR itu rugi kurs Rp1,95 triliun.

Uniknya, bukan terpengaruh oleh harga bahan baku impor, kerugian kurs yang dialami SMAR justru disebabkan dari utang perusahaan dalam denominasi dollar. Dilansir dari Bisnis.com, SMAR diketahui punya utang jangka pendek dalam bentuk dollar setara Rp9,79 triliun dan utang jangka panjang setara Rp5,63 triliun.

Terus ada kabar apa lagi ya di bursa hari ini?