Pempek - Canva
Likes
Rasa ikan yang gurih, teksturnya yang kenyal, ditambah kuah cuko dan ebi, membuat cita rasa Pempek kerap jadi primadona.
Kamu salah satu pecinta Pempek enggak nih, Be-emers?
Pempek ini diketahui sudah ada di Palembang sejak abad ke-16 lho! Dulunya, pempek terbuat dari ikan belida.
Namun, seiring semakin langkanya ikan belida, kini pempek lebih sering menggunakan jenis ikan lain seperti ikan gabus, ikan tenggiri, kakap merah, tuna, hingga ikan parang-parang. Makanan yang berbahan dasar ikan dan tepung tapioka ini punya berbagai macam jenis, seperti:
- Pempek Kapal Selam
- Lenjer
- pempek Bulat (Ada’an)
- Pempek kulit
- Pistel
- Pempek Keriting
- Tunu (Pempek panggang)
Nah, punya banyak variasi dan disukai banyak orang, membuat pempek jadi peluang cuan yang gurih nih buat kamu coba! Apalagi, memulai bisnis pempek ini enggak terlalu sulit lho.
Baca Juga: Punya Usaha Kuliner? Intip Yuk Tips Agar Jualan Meningkat
Kamu enggak perlu lagi punya keahlian khusus untuk mengolah ikan tenggiri menjadi pempek yang kenyal atau meracik kuah cuko yang segar. Soalnya, sekarang sudah ada sejumlah pelaku usaha yang menawarkan sistem waralaba (franchise) atau kemitraan.
Dengan berbasis kemitraan, bisnis ini cocok untuk kamu yang mau cuan di masa pandemi, baik karyawan, pensiunan, ibu rumah tangga, dan sebagainya. Dikutip dari Bisnis, salah satu yang menawarkan peluang cuan itu yakni Pempek Pajo.
Jadi, Pempek Pajo menawarkan tiga paket kemitraan mulai dari Rp15 juta hingga Rp37,5 juta dengan BEP sekitar 3 bulan sampai 5 bulan.
Nah, paket yang ditawarkan tersebut sudah termasuk royalti fee hingga 3 tahun, produk, booth, hingga berbagai perlengkapan, termasuk dukungan marketing dan branding.
Lalu, seperti apa perhitungan usahanya?
Perhitungan Usaha | Biaya Operasional |
Investasi Awal : Rp15 juta Rata-rata transaksi : 75 pcs Harga rata-rata : Rp20.000 Omzet per bulan : Rp45.000.000 COGS Produk : Rp33.750.000 Gross margin : Rp11.250.000 |
Gaji karyawan : Rp3.000.000 Overhead : Rp1.000.000 Total : Rp4.000.000 Keuntungan Bersih : Rp8.250.000 BEP : 2-3 bulan |
Dengan perhitungan usaha tersebut, kamu rata-rata bisa mendapatkan omset dari Rp30 juta hingga Rp45 juta dengan rata-rata transaksi 50 pcs per hari untuk produk pempek seharga Rp20.000 per porsi.
Baca Juga: Roti Ubi, Kuliner Viral dari Korea Selatan
Komentar
18 May 2024 - 05:06
Segurih makanannya