Rilis Laporan Keuangan, Banyak Orang Batalkan Langganan Netflix!

Pelanggan Batalkan Langganan Netflix Illustration Bisnis Muda - Canva

Like

Sudah sejak kapan kamu mulai langganan Netflix nih, Be-emers? Kabarnya, banyak orang yang mulai membatalkan langganan video streaming itu jelang perilisan laporan keuangan Netflix lho!

Setelah pencapaian spektakulernya selama pandemi, dengan meraih 200 juta pelanggan, Netflix rupanya masih harus bersaing di industri video streaming . Pasalnya, Netflix bukanlah pemain tunggal di industri tersebut.

Seperti yang kita tahu nih, ada sejumlah platform streaming lain yang juga punya sejumlah penawaran menarik untuk para pelanggannya.

Sementara itu, dilansir Fortune, Wall Street akan mencermati apakah Netflix dapat mempertahankan langkahnya ketika melaporkan pendapatan kuartal pertama pada Selasa (20/4).

Di sisi lain, terdapat laporan baru bahwa sedang terjadi “guncangan” dalam dunia video streaming. Para konsumen, kata laporan itu, mengurangi langganan mereka dari layanan video streaming lho!


Kok bisa sih?

Baca Juga: Marak Password Sharing, Netflix Bakal Lakukan Hal Ini
 

Layanan Streaming Menurun dan Pandemi Mereda

Jadi kalau berdasarkan laporan tren media Deloitte, yang mensurvei 2.009 konsumen AS pada Februari 2021 tentang preferensi hiburan mereka, rata-rata pelanggan memiliki empat layanan video streaming berbayar. Padahal, sebelumnya, pada Oktober 2020 rata-rata para pelanggan justru punya lima layanan video streaming berbayar.

Meski 82 persen dari mereka membayar untuk streaming video, tapi mereka justru menjadi lebih selektif saat ini. Soalnya, pandemi telah mereda.

Dikutip dari Fortune, Wakil Ketua Deloitte dan Pimpinan Teknologi, Media, dan Telekomunikasi AS Kevin Westcott mengatakan bahwa layanan streaming mengalami penurunan yang signifikan. Itu artinya, tingkat pembatalan naik.

Memang, Netflix berharap bisa menambah 6 juta pelanggan baru pada kuartal pertama tahun 2021, yang notabene kurang dari setengah dari 15,8 juta pelanggan yang ditambahkan pada kuartal pertama tahun lalu ketika penguncian dimulai.

Makanya, untuk membendung arus, Netflix dinilai perlu menemukan cara untuk memikat pelanggan. Bahkan, konten eksklusif, seperti 500 judul yang akan dirilis, mungkin dirasa masih belum cukup.

 

Pelanggan Batalkan Langganan Netflix Illustration Bisnis Muda - Canva

 

Persaingan Layanan Video Streaming

Netflix juga harus menghadapi kenyataan bahwa dirinya harus bersaing ketat dengan platform layanan video streaming lainnya.

Amazon Prime Video, musuhnya yang paling tangguh,diketahui punya 200 juta pelanggan. Pasalnya, layanan streaming milik Amazon tersebut juga telah memberikan anggaran setengah miliar dolar untuk sebuah adaptasi dari The Lord of the Rings, yang dijadwalkan menjadi serial televisi termahal yang pernah dibuat.

Sementara itu, Disney+ punya kekuatan yang bisa menarik perhatian pelanggan yakni dengan franchise Star Wars dan Marvel Cinematic Universe. Kekuatan Disney+ pun harus diperhitungkan.

Bahkan, Disney+ telah memperoleh lebih dari 100 juta pelanggan selama 16 bulan pertama. Menariknya, hal itu justru jadi sebuah pencapaian yang dibutuhkan Netflix selama 10 tahun lho!

Menurut Westcott, hal terpenting yang dapat dilakukan layanan streaming adalah menghadirkan video, musik, game, buku audio, hingga konten khusus dari platform yang lebih kecil di bawah “payung” yang sama.

Baginya, layanan streaming yang ingin menjadi “toko serba ada” untuk semua kebutuhan hiburan pelanggan, justru bakal jadi yang paling meningkat. Misalnya, Amazon Prime Video memiliki lebih dari 100 layanan streaming di platformnya dan Roku Channel Store yang menawarkan akses ke layanan musik seperti Spotify, SiriusXM, serta iHeartRadio.

Makanya, kalau layanan streaming membayar US$200 untuk mendapatkan pelanggan, sedangkan biaya langganan berkisar dari US$5 hingga US$15 sebulan, platform bakal kehilangan uang. Yah kecuali, para pelanggan tetap setia untuk jangka waktu tertentu.

Nah, layanan video streaming mana yang jadi favorit kamu, Be-emers?

Baca Juga: 
Adu Harga Provider Internet Buat Streaming Netflix, Mana yang Paling Asyik?