Ciri-ciri Ikan yang Terserang Bakteri Aeromonas

Ciri-ciri ikan yang terkena bakteri (Sumber gambar: isw.co.id)

Like

Faktor utama yang mendukung keberhasilan budidaya adalah kesehatan ikan. Jika ikan yang dibudidaya sehat, tumbuh dengan baik maka ikan bisa saja tidak akan mudah stress dan sakit. Sehingga, pertumbuhan nya tidak terhambat.

Tetapi, ketika ikan sudah terserang penyakit, maka ini menjadi permasalahan yang besar bagi pembudidaya, karena ini dapat merugikan besar untuk profit yang ditujukan. 

Ikan yang terserang penyakit adalah ikan yang sudah tidak bisa mentolerir kondisi lingkungannya. Ikan biasanya akan memperlihatkan gejala-gejala klinis ketika terserang penyakit.

Setiap penyakit yang menyerang satu ikan, dapat menular ke ikan lainnya. Oleh karena itu, memahami ciri-ciri ikan yang terserang penyakit perlu dilakukan. 

Penyakit pada ikan umumnya terjadi karena adanya serangan dari bakteri. Biasanya, bakteri yang menyerang ikan adalah bakteri Aeromonas. Ketika ikan sudah memiliki daya tahan tubuh yang lemah, maka dengan mudah patogen yang akan menyerang ikan. 


Baca Juga: Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ikan

Apa saja ciri-ciri ikan yang terserang bakteri Aeromonas? Pahami gejala-gejala klinis tersebut:

1. Biasanya ikan yang terserang bakteri Aeromonas akan mengalami gerakan berenang yang tidak normal, hal ini karena daya tahan tubuh nya yang sudah tidak maksimal, sehingga tubuh merasa lemas. 

2. Terjadi luka-luka pada bagian tubuhnya, namun harus tetap diperhatikan apakah tubuh ikan luka karena serangan musuhnya atau karena terserang bakteri. Biasanya, luka yang terserang bakteri sedikit terlihat bercak-bercak kemerahan. 

3. Sisik perlahan lepas satu-persatu. Ketika tubuh sudah mengalami luka yang memar dan parah, gerakan berenang yang abnormal, maka ikan dengan mudah akan menggesekkan tubuhnya ke dinding kolam atau ke segala tempat yang ditemukannya, sehingga sisiknya akan lepas. 

4. Nafsu makan berkurang. Ikan yang terserang bakteri tentu akan mengalami penurunan nafsu makan, dengan menurunnya nafsu makan maka ikan sudah tidak ada lagi energi untuk tumbuh dan sebagai proses metabolisme.

Sehingga, ikan akan mudah sakit dan bahkan menjadi mati. Sudah tidak heran, hewan juga sama halnya dengan manusia, ketika nafsu makan berkurang maka ini menjadi permasalahan yang besar yang harus segera diatasi. 

Cara menanggulangi ikan yang sakit karena terserang bakteri, biasanya pembudidaya memanfaatkan tanaman herbal sebagai obat.

Tanaman herbal diambil dari alam biasanya masih segar dan tidak tercampur dengan bahan kimia atau pun obat-obatan. Sehingga, kandungannya pun masih utuh dan terjaga.

Biasanya, ekstra daun nipah bisa digunakan untuk obat ikan yang terserang bakteri Aeromonas. Tanaman yang memiliki antioksidan yang tinggi tentu menjadi solusi dalam pengobatan. 

Bagi pembudidaya ikan, memperhatikan kualitas air tentu perlu dilakukan, hal ini menghindari terjadinya serangan bakteri atau parasit yang dapat mengganggu atau menyerang kesehatan ikan.

Baca Juga: Teknik Pemijahan Ikan Mas Secara Alami