Charlie Munger. (Foto: Shutterstock)
Likes
Salah satu bursa kripto besar, FTX mengalami kebangkrutan. Banyak yang merespon, salah satunya Charlie Munger yang mengatakan kripto seperti perdagangan anak. Kok bisa?
Diantara banyak marketplace atau bursa kripto, FTX menjadi salah satunya. Namun, baru-baru ini FTX membuat heboh industri kripto.
Tiba-tiba FTX dikabarkan bangkrut, uang investor yang ada dalam bursa tersebut raib. Setelah penyelidikan ternyata ada aliran dana keluar dari FTX.
Tepatnya ke perusahaan perdagangan Bankman-Friend Alameda Research. Dana investor yang ditransfer diketahui senilai US$10 miliar.
Tentu kejadian ini menyurutkan kepercayaan investor terhadap industri kripto. Orang-orang yang sudah skeptis dan memiliki sentimen negatif semakin tidak percaya.
Salah satu tokoh yang terkenal memiliki sentimen negatif terhadap industri kripto adalah Charlie Munger.
Charlie Munger
Charlie Munger merupakan miliarder asal Amerika Serikat dan seorang investor terkenal. Dia adalah Wakil Ketua Berkshire Hathaway.
Baca Juga: Begini Kata Warren Buffet Soal Kesalahannya di Berkshire Hathaway, Hingga Investasi Saham Teknologi
Berkshire Hathaway adalah konglomerasi yang dikendalikan oleh investor ulung dan orang terkaya kedua versi forbes, Warren Buffett.
Buffett bahkan mengatakan bahwa Munger adalah partner terdekat dan tangan kanannya. Munger menjabat sebagai ketua Wesco Financial Corporation dari tahun 1984 hingga 2011.
Dia juga ketua Daily Journal Corporation, berbasis di Los Angeles, California, dan direktur Costco Wholesale Corporation.
Dalam dunia keuangan dan investasi Munger merupakan orang yang kerap dimintai pendapat atau dijadikan panutan.
Seperti Buffet, Munger telah terjun dalam dunia investasi sejak lama dan perhitungan soal investasinya kerap dijadikan acuan.
Charlie diketahui memiliki sentimen negatif terhadap pasar kripto. Ia memang melakukan investasi lebih kepada instrumen-instrumen konvensional seperti saham.
Charlie Munger Soal Bitcoin
Dilansir dari Decrypt.co Charlie Munger tetap sangat skeptis terhadap crypto setelah keruntuhan FTX.
Sebelumnya Munger pernah menyebut Bitcoin sebagai “racun tikus” dan “penyakit kelamin”. Sekarang dengan momen bangkrutnya FTX ia menyamakan kripto dengan perdagangan anak.
Investor berusia 98 tahun ini merasa tidak nyaman bahkan depresi melihat banyak orang yang memiliki reputasi tinggi terlibat bahkan mendukung penuh kripto.
Baca Juga: 3,3 Miliar USD Bitcoin Ditemukan di Kaleng Popcorn. Kok Bisa?
Munger mengatakan bahwa meskipun pihak-pihak yang terlibat dengan FTX “bermaksud baik”, mereka dibutakan oleh campuran antara “penipuan” dan “delusi”.
Menurutnya kripto tidak memiliki landasan yang jelas dan orang-orang yang terlibat di dalamnya tidak peduli bagaimana sistem kerjanya. Ia menggunakan analogi bahwa mereka tidak peduli apakah itu bitcoin atau perdagangan anak sekalipun.
Mau tulisanmu dimuat juga di Bisnis Muda? Kamu juga bisa tulis pengalamanmu terkait investasi, wirausaha, keuangan, hingga lifestyle di Bisnis Muda dengan klik “Mulai Menulis”.
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
Gabung juga yuk di komunitas Telegram kami! Klik di sini untuk bergabung.
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.