Motivasi Dalam Menulis

MOTIVASI DALAM MENULIS SAAT KARANTINA

Like

Bangkit Dari pandemi virus corona, cerita ini merupakan pengalaman pribadi yang saya alami selama pandemi virus corona berlangsung. Berawal dari menyebarnya pandemi virus corona yang ada di indonesia, saya awalnya biasa saja tidak memperdulikan bahwa virus ini berbahaya atau tidak.

Akan tetapi, seiring berjalannya waktu, virus ini menyebar di lingkungan saya dan ada orang yang terkonfirmasi positif terpapar virus corona. Walaupun begitu, saya awalnya masih menganggap biasa saja, dan lama-kelamaan saya waspada dan menjaga diri agar tidak terpapar virus corona.

Pada saat ada warga dilingkungan saya yang terpapar virus corona tindakan yang dilakukan adalah karantina wilayah dimana desa saya di-lockdown untuk mencegah merebaknya virus corona ini. Saat keadaan desa saya di karantina, aktivitas kami dibatasi mulai dari keluar masuk desa,melakukan aktivitas bekerja,dan saat beraktivitas diluar rumah.

Awalnya, saat dikarantina, pada awalnya melakukan kegiatan seperti biasanya namun seiring berjalannya waktu saya mulai merasa kejenuhan dan bosan karena menjalani aktivitas yang sama setiap harinya. Di tengah karantina, saya menemukan sebuah ide yang muncul dari diri saya yaitu dengan mulai menekuni dalam membaca yang dapat menambah refrensi.

Apalagi, saya merupakan mahasiswa tingkat akhir, dimana harus segera membiasakan membaca saat menegrjakan skripsi nantinya. Padahal, membaca buku merupakan kegiatan yang tidak saya gemari karena saya lebih suka melakukan aktivitas fisik seperti berolahraga, pergi ke sawah, membantu orang tua, dan aktivitas yang menghasilkan keringat lainnya.


Akan tetapi, karena segala aktivitas diluar rumah dibatasi saya mulai menggemari membaca entah itu dari buku ataupun hanya sekedar artikel dari internet, berita, komik, atau bahan bacaan lainnya. Setelah keseringan membaca, saya mulai memiliki gagasan untuk mencoba menulis dengan mengikuti perlombaan menulis online yang ada di internet.

Pada awalnya, saya memang suka sekali menulis, apalagi mengarang sebuah cerita. Dari kegiatan membaca tersebut, muncul kreativitas untuk mulai menulis dengan menguji tulisan saya dengan mengikuti perlombaan menulis online di internet dan syukur-syukur bisa mendapat hadiah kan lumayan.

Saat karantina, saya jadi keseringan menulis, entah untuk bahan lomba menulis di internet ataupun hanya iseng-seng menulis saja. Saya sangat bersyukur atas hikmah positif yang dapat saya ambil dari menyebarnya virus corona ini, dan saat desa saya dikarantina mengubah diri saya untuk lebih serius lagi dalam mengikuti lomba menulis ataupun mengembangkan hasil karya tulisan saya menjadi lebih baik lagi.

Dan memberi motivasi untuk saya menjadi lebih sering lagi mmenulis untuk mengisi kegiatan yang bermanfaat dan tidak membuang-buang waktu. Sekian cerita pengalaman saya saat pandemi virus corona yang memuncunculkan kreatifitas saya dalam menulis di saat desa saya dikarantina. Wasssalamualaikum.Wr.Wb