Hemat Uang untuk Berbisnis

Selama pandemi, pasti semuanya begitu membosankan. Sebagian orang ada yang merasa selama pandemi sudah banyak menghabiskan uang, karena antara pengeluaran dan pemasukan tidak stabil.

Pemasukan dan pengeluaran tidak stabil, disebabkan adanya tuntutan untuk tetap di rumah dan yang dilakukan selama di rumah hanya rebahan dan bermain gadget. Ketika itulah yang membuat pikiran manusia untuk bermalas-malasan.

Sebagian orang pula ada yang belajar untuk menghemat uang selama pandemi. Setiap orang pasti pernah terlintas dalam pikirannya tentang bagaimana bisa mengatur keuangan saat pandemi berlangsung.

Sebenarnya mengatur keuangan selama pandemi ini mudah sekali, apalagi untuk mengumpulkan modal berbisnis. Sedikit tips yang bisa di terapkan untuk menghemat uang selama pandemi dan uangnya pun bisa dijadikan sebagai modal pertama memulai bisnis.
 

1. Niat dari diri sendiri

Yang paling awal dan pertama adalah niat yang tertanam dari diri sendiri. Misalnya, niat yang pertama mengumpulkan uang untuk modal bisnis.

Ketika kita mengumpulkan uang untuk berbisnis, pasti banyak rintangannya. Contohnya bagi orang yang suka berbelanja, maka sangat sulit untuk menghemat uang. Tapi kita punya niat, dan apabila kita mau memakai uangnya, ingat niat dari diri sendiri.


Banyak orang melupakan satu hal ini. Padahal hal ini penting sekali untuk proses awal kita untuk memulai bisnis.

Ketika kita sudah punya niat untuk berbisnis, maka dengan mudahnya untuk menjalankan bisnis tersebut. Setiap orang yang berbisnis, pasti pernah merasakan yang namanya putus asa karena apa yang dilakukan orang pasti ada konsekuensinya. Lalu bagaimana cara mengatasi konsekuensi ketika berbisnis?

Jawabannya adalah dengan mengingat niat dari awal untuk berbisnis sama halnya dengan hemat uang untuk modal. Setidaknya, hal itu bisa membuat diri sendiri untuk bangkit dalam keterpurukan dalam berbisnis dan sebuah motivasi semangat kehidupan.

Bisnis di zaman sekarang ini tidak lah mudah apabila jiwa mudah rapuh dan yang perlu di persiapkan adalah mental yang kuat dalam menghadapi permasalahan dan persaingan dalam berbisnis. 
 

2. Bisnis yang Murah

Pasti dari kata di atas, banyak yang berpikir bisnis yang tidak berkualitas. Padahal, maksud dari kata bisnis yang murah ini bukan berarti menjual barang dengan harga yang murah, dengan kata lain adalah memulai bisnis dengan modal kecil-kecilan.

Deskripsi dari bisnis murah ini, ketika pandemi berlangsung, kita bisa memulai bisnis dengan modal sedikit seperti menjual alat pelindung diri. Harganya bisa di jangkau oleh masyarakat dan tidak membutuhkan modal usaha yang besar.

Selain itu, keadaan kebutuhan masyarakat selalu meningkatkan. Tingkat perkembangan bisnis maju atau tidaknya dapat di ukur dengan kebutuhan konsumen.

Hal yang terpenting berbisnislah sesuai dengan keadaan masyarakat. Paling penting adalah pilihlah bisnis yang membuat anda senang, sebab untuk memudahkan anda untuk mengelolanya.
 

3. Menyesuaikan diri

Menyesuaikan diri di sini adalah melihat keadaan diri sendiri dan lingkungan. Contohnya, pada masa pandemi ini pekerjaan sulit di cari aktivitas di luar rumah sangat sulit di lakukan, oleh karena itu mandiri lah untuk diri sendiri seperti memulai dengan hal yang terkecil untuk melakukan aktivitas memasak dan mencuci baju sendiri di rumah.

Hal itu bisa membantu untuk menghemat uang pada masa pandemi. Jadi uang yang biasa digunakan untuk beli makan dari luar dan bayar laundry baju bisa di tabung dan dikumpulkan.

Hitung aja, kita bisa melakukan dua hal terkecil ini dalam 1 bulan. Misalkan, 1 minggu untuk pengeluaran membeli makan di luar Rp200.000 dan untuk pengeluaran laundry per minggunya Rp50.000.

Nah, dari kedua hal itu bisa kita kalikan dalam 1 bulan. Untuk pendapatan, dari tidak membeli makanan dari luar aja 4 × 200.000 = 800.000, ditambah dengan pengeluaran laundry 4 × 50.000 = 200.000.

Berarti, dalam sebulan, kita bisa menabung 1 juta apabila kita bisa menghemat. Lumayan kan tabungannya bisa dijadikan modal bisnis?

Masih banyak lagi hal-hal yang bisa dilakukan apabila kedua hal itu tidak bisa anda lakukan. Cobalah dan cari hal lain yang bisa membuat anda lebih menghemat uang. Selamat mencoba ya teman-teman. 

 

"Hidup bukanlah tentang aku bisa aja, tapi tentang aku mencoba.

Jangan pikirkan 
Tentang Kegagalan, itu adalah pembelajaran. "

Soekarno
Presiden RI ke-1