Kisah Eko Mengubah Citra Negatif Sahur on The Road

SOTR yang positif akan menambahkan banyak pahala selama bulan suci ramadan (Sumber gambar: Canva)

Like

Judul : Cerpen Tak Selamanya SOTR (Sahur On The Road) Negatif
Karya : Ridho Adi Wicaksono


Ada suatu kisah sosok anak muda yang tinggal di suatu kota, sebut saja Eko. Eko kegiatan sehari-harinya berkuliah di suatu kampus yang tidak begitu jauh dari tempatnya tinggal.

Eko memiliki ayah bernama Tresno yang pekerjaannya adalah seorang manajer, sementara ibunya bernama kokom sehari-harinya memiliki warung sembako yang tempatnya tidak jauh dari tempat mereka tinggal.

Eko juga mempunyai 1 orang adik perempuan bernama sarah, ia kelas 3 SMA yang juga sekolahnya tidak begitu jauh dari tempat mereka tinggal.

Baca Juga: Sahur on the road, cerpen sahur on the road, cerpen


Meskipun eko beserta keluarga hidupnya serba berkecukupan, akan tetapi eko dan keluarga adalah keluarga yang dermawan.

Mereka suka bersedekah, baik kepada anak-anak yatim sampai kepada fakir miskin dan panti-panti jompo.

Oleh karena itu, keluarga Eko rezekinya melimpah. Sampai ketika ramadan tiba, Eko memiliki ide untuk mengadakan kegiatan positif di kampusnya, melalui kegiatan SOTR (Sahur On The Road).

Meskipun ia menyadari bahwa ada yang mengadakan SOTR dengan cara yang salah. Misalnya, tawuran dan membuat onar dengan orang lain.

Sehingga SOTR memiliki itra negatif dimata orang-orang. Ditambah usia eko yang mewakili anak muda. Akan tetapi ia mau membuktikan kepada orang-orang bahwa tak selamanya SOTR (Sahur On The Road) merupakan kegiatan negatif.