Makin Mahal, Ini Cara Efektif Beli Emas di Tengah Pandemi

Buy Gold - Canva

Like

Harga emas sedang berkilau terang beberapa waktu terakhir ini. Bahkan, per hari ini (28/7), harga emas global makin mendekati level US$2.000 per troy ounce dan emas 24 karat dalam negeri sudah mencapai level Rp1 juta per gram!

Pandemi Covid-19 telah memicu perburuan emas sebagai aset safe haven. Di satu sisi, menurut Founder Finansia Consulting Eko Endarto yang dikutip dari Bisnis.com, investor sebaiknya menghindari untuk membeli atau menambah portofolio emas.

Namun, jika memang kamu punya uang lebih dan berniat untuk menginvestasikan emas, boleh saja kok. Sebelum harga belinya makin tinggi, enggak ada salahnya untuk beli sekarang juga lho!

Nah, di masa pandemi Covid-19 ini, kita juga dianjurkan untuk lebih mengalokasikan uang ke dana darurat dan asuransi. Makanya, biar investasi emas kamu enggak mengganggu tabungan atau kebutuhan dana darurat, berikut cara efektif buat beli emas di tengah pandemi.
 

Tabungan Emas

Layaknya tabungan uang di bank, emas juga bisa kamu tabung lho! Dilansir dari laman Pegadaian, tabungan emas merupakan layanan titipan saldo emas yang bisa memudahkan kamu buat berinvestasi.

Baca juga: Selain Emas Fisik, Tabungan Emas Digital Bisa Jadi Pilihan Investasi Milenial


Kamu juga bisa menabung emas langsung dari smartphone nih, Be-emers. Sebagai milenial, kamu pasti senang banget nih karena proses menabung emas ini enggak ribet dan bisa dilakukan secara online.

Lewat laman atau aplikasi Pegadaian dan marketplace kayak Tokopedia, kamu bisa langsung membuka rekening tabungan dan mulai menabung emas di sana. Sama seperti di bank konvensional, kamu bisa menabung emas kapanpun yang kamu mau.
 

Cicilan Emas

Bukan hanya mobil, rumah, atau handphone doang yang bisa dicicil. Emas juga bisa dibeli dengan sistem cicilan lho!

Kamu bisa mencicil emas di Pegadaian atau bank syariah. Sama seperti tabungan emas, cicilan emas ini juga bisa langsung dilakukan lewat aplikasi Pegadaian Digital Service di ponsel pintar kamu.

Selain itu, kamu juga bisa menentukan sendiri jangka waktu cicilannya. Jangka waktu tersebut juga dapat menentukan jumlah persentase uang muka yang harus kamu bayar.

Adapun, cicilan emas ini juga menggunakan sistem syariah, dengan adanya akad pembiayaan. Kamu juga akan dikenakan biaya administrasi dan baru bisa mengambil emas atau mencetaknya setelah melakukan pelunasan.
 

Perhatikan Pergerakan Harga Emas

Baik tunai maupun dicicil, perlu juga untuk kamu memperhatikan pergerakan harga emas. 

Sentimen kasus Covid-19 memang dinilai akan terus memperkuat harga emas, Namun, jika ekonomi sudah kembali pulih, juga bisa saja menurunkan harga emas lho.

Meski begitu, menurut Plt Sekretaris Perusahaan Pegadaian R. Swasono, yang dikutip dari Live Instagram @bisniscom, sebaiknya jangan menunda-nunda untuk membeli emas. Sebab, tren harga emas akan tetap menguat, meski ada koreksi.

Yuk, tonton juga rekaman Live Instagram #NgobrolSantaiBisniscom “Alternatif Menambah ‘Cash’ di Tengah Pandemi”