Think - Canva
Likes
Reksa dana jadi salah satu instrumen investasi yang cocok untuk pemula dengan modal yang enggak terlalu besar. Meski banyak diminati, kamu juga perlu mencermati sejumlah hal sebelum memulai investasi reksa dana.
Apalagi kini sedang marak kasus, seperti gagal bayar dan sebagainya, yang menyeret industri investasi kolektif. Kamu pun harus lebih berhati-hati nih, Be-emers.
Menurut Head of Market Research Infovesta Utama Wawan Hendrayana, dikutip dari Bisnis, reksa dana yang merupakan bisnis kepercayaan. Makanya, para investor perlu juga untuk mengenalnya dengan baik agar dapat rasa percaya dapat dipupuk.
Baca juga: Cuan dari Reksa Dana Pendapatan Tetap, Yuk Intip Cara Lo Kheng Hong
Untuk itu, menurut Wawan, ada sejumlah hal yang perlu kamu cermati nih sebelum berinvestasi reksa dana.
Kamu perlu kenali penerbit produk reksa dana alias manajer investasi terlebih dahulu. Minimal, ketahui rekam jejaknya (track record), seperti pernah tersangkut kasus atau enggak.
Namun ia menilai, manajer investasi yang pernah tersangkut kasus, enggak serta merta harus masuk black list. Soalnya, ada juga manajer investasi yang bisa menyelesaikan kasusnya dengan baik sehingga mendapatkan kepercayaan kembali dari para investor.
Selanjutnya, kamu perlu mewaspadai kinerja produk pilihan. Soalnya, investor juga harus kritis melihat sebuah produk investasi.
Bukan cuma melihat kinerja yang bagus, perhatikan pula perbandingannya dengan indeks acuan dan produk reksa dana lainnya.
Jangan lupa, perhatikan kelas aset produk. Selain aset dasar produk (underlying asset), kamu pun harus mencermati perkembangan kelas aset berdasarkan kondisi pasar.
Meski begitu, menurut Wawan, aset kelas saham juga masih bisa jadi pilihan, dengan mengedepankan saham-saham dari sektor yang berpotensi rebound ketika pasar mulai pulih nantinya.
Gimana, sudah siap buat memulai investasi reksa dana?
Baca juga: Reksadana Pertama Ku
Komentar
23 Aug 2023 - 08:24
Nah, informasi yang sangat penting bagi kita untuk mengenali manajer investasi. Sebabnya, kita memang mengandalkan kepercayaan kepadanya terhadap seluruh investasi kita, terutama di reksadana ini. Jadi, kita harus berhati-hati dan mencari informasi valid sebanyak-banyaknya.