Home - Canva
Likes
Punya hunian dari hasil jerih payah sendiri tentunya jadi nilai plus bagi banyak orang, tak terkecuali milenial. Namun, stigma milenial yang cenderung konsumtif, membuat generasi yang lahir dari tahun 1980 hingga 1990an ini terkesan sulit punya rumah sendiri.
Benarkah milenial enggak tertarik untuk investasi rumah?
Menurut Dirut Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan Arief Sabaruddin, dikutip dari Bisnis, 60 persen orang yang mengakses aplikasi SiKasep merupakan generasi milenial, dengan usia 20-40 tahun.
Adapun, SiKasep merupakan aplikasi online yang dirilis oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, untuk membantu para penggunanya mencari rumah bersubsidi.
Jadi, kamu enggak perlu ragu dan khawatir terhadap kemungkinan adanya rumah bodong. Soalnya, rumah ditawarkan dalam aplikasi SiKasep ini sedang dalam proses pembangunan maupun siap huni.
Sementara itu, sebagai salah satu bank yang memfasilitasi kredit kepemilikan rumah (KPR), Bank BTN memang tengah mendorong kalangan milenial untuk punya rumah.
Adapun, sejumlah jenis KPR ini dinilai cocok untuk milenial lho.
KPR Gaeesss! for Milenials
Dari namanya saja, kita sudah pasti tahu bahwa KPR ini memang dibuat khusus untuk kalangan milenial. Adapun, KPR ini hanya berlaku untuk kamu yang berusia 21-35 tahun dan sudah punya pendapatan tetap dengan masa kerja minimal 1 tahun.Bisa mengajukan KPR lewat website, KPR Gaeesss! for Milenials ini berjangka waktu hingga 20 tahun. Selain itu, keunggulan dari produk KPR ini antara lain:
- Diberikan kebijakan suku bunga promo sesuai ketentuan yang berlaku
- Calon debitur dibebaskan dari pengendapan dana ditabungan.
- DP (uang muka) mulai dari 1 persen
- Diskon Biaya Provisi 50 persen
- Program ini dapat di-bundling dengan produk KPR Zero, dengan hanya bayar bunga 2 tahun.
KPR BTN Mikro
Menurut pengacara asal Amerika, Sara Horowitz, 38 persen pekerja lepas (freelancer) didominasi oleh milenial lho. Dilansir dari situs Ekrut, milenial memang cenderung memilih berkarir sebagai pekerja lepas karena adanya internet yang memudahkan pekerjaan, lebih fleksibel, percaya diri meningkat, dan enggak takut buat berkarir.Namun, apakah pekerja lepas memungkinkan untuk punya rumah? Tentu saja dong!
Salah satunya, kamu bisa memilih KPR BTN Mikro. Jenis KPR ini akan memudahkan kamu untuk beli lahan/rumah, membangun maupun renovasi rumah (rumah tumbuh), dan diprioritaskan buat kamu yang bekerja di sektor informal.
Baca juga: Konsep Rumah Tumbuh: Alternatif Milenial Punya Hunian
Kerennya nih, pembayaran KPR Mikro ini bisa dilakukan secara harian, mingguan, dan bulanan lho! Pembayaran serta pengajuannya bisa kamu lakukan melalui outlet Bank BTN, Kantor Pos, maupun lewat agen laku pandai.
Selain itu, KPR ini punya jang waktu hingga 10 tahun dengan maksimal kredit hingga Rp75 juta. Dengan mendapatkan pendampingan selama pembangunan rumah, uang mukanya pun dimulai dari 1 persen saja.
KPR Subsidi (KPR BTN BP2BT)
Kalau lebih memilih untuk memiliki rumah bersubsidi, KPR BTN BP2BT merupakan pilihan yang tepat. Pasalnya, KPR Bantuan Pembiayaan Perumahan Berbasis Tabungan (BP2BT) ini merupakan kredit dari hasil kerja sama Bank BTN dengan Kementerian PUPR.Kedua lembaga tersebut memberikan subsidi uang muka kepada masyarakat yang telah mempunyai tabungan guna membeli rumah tapak dan pembangunan rumah swadaya.
Subsidi yang diberikan yakni sebesar Rp32,4 juta lho! Dengan jangka waktu hingga 20 tahun, uang muka KPR ini sebesar 5 persen dan bebas premi asuransi dan PPN.
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.