Moncer Hingga Agustus 2020, Ini Saham Paling Unggul di LQ45

Dalam pasar modal atau bursa, terdapat indeks saham yang merupakan sebuah ukuran statistik untuk mencerminkan pergerakan harga sekumpulan saham.

Selain Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), seperti yang kita ketahui, pasar modal di Indonesia punya berbagai indeks saham lainnya.

Salah satunya adalah indeks LQ45. Indeks ini, dikutip dari laman Bursa Efek Indonesia (BEI), merupakan indeks yang mengukur kinerja harga dari 45 saham yang memiliki likuiditas tinggi dan kapitalisasi pasar besar serta didukung oleh fundamental perusahaan yang baik.

Dilansir dari Bisnis, hingga Agustus 2020, kinerja indeks LQ45 menguat hingga 2,64 persen. Penguatan itu terjadi seiring tujuh saham emiten yang ada di dalamnya mencatatkan kinerja yang cemerlang sepanjang 2020.

Emiten yang moncer tersebut antara lain TOWR 25,13 persen, UNTR 11,90 persen, INKP 20,78 persen, TBIG 15,55 persen, INCO 4,12 persen, SMRA 7,50 persen, dan INDF 0,36 persen.


Adapun, pihak TOWR optimis untuk bisa mencapai budget perusahaan untuk menumbuhkan revenue sebesar 14-15 persen untuk periode 12 bulan 2020. Sedangkan TBIG, mengakui kalau bertumbuhnya kinerja perseroan didukung oleh sektor menara yang masih bertumbuh saat pandemi Covid-19.

Di sisi lain, secara year to date, performa LQ45 justru terkoreksi hingga 18,76 persen! Enggak cuma itu, indeks yang sering direkomendasikan untuk para investor pemula ini, justru masih underperform dibandingkan dengan IHSG.

Adapun, emiten big caps atau yang berkapitalisasi tinggi, malah jadi penekan utama dari laju indeks LQ45 nih! Emiten big caps tersebut antara lain TLKM, BBRI, ASII, BMRI, BBNI, BBCA, dan BRPT.

Akankah LQ45 akan terus melonjak hingga akhir 2020?