17+8 Tuntutan Rakyat: 7 Kriteria Upah Layak Pekerja Agar Hidup Sejahtera

17+8 Tuntutan Rakyat: 7 Harapan Pekerja dengan Upah yang Layak. Sumber Gambar Adobe Express

17+8 Tuntutan Rakyat: 7 Harapan Pekerja dengan Upah yang Layak. Sumber Gambar Adobe Express


Be-emers, buat kamu yang sudah mendapat upah yang layak selamat ya! Tapi mungkin sebagian dari kita masih ada yang belum mendapat upah yang layak. 

Adanya 17+8 Tuntutan Rakyat yang berkembang di media sosial, salah satunya menyuarakan tuntutan agar para pekerja di Indonesia mendapat upah yang layak.
 
Mengapa sih ada tuntutan tersebut? Apa harapannya dengan adanya upah yang layak tersebut? Pandangan penulis seputar tuntutan tersebut
 

Bukan Tentang Gaya Hidup 

Semua hal yang ditulis penulis di bawah ini  kita anggap gaya hidup pekerja tersebut normal. Artinya pekerja tersebut tidak mengutamakan gaya hidup, apalagi gaya hidup yang berlebihan.

Melainkan murni memang kebutuhan dasar atau pokoknya dapat terpenuhi. 
 
 

7 Kriteria Upah Layak Pekerja Agar Hidup Sejahtera

Berikut adalah kriteria yang bisa dikatakan upah yang diterima layak oleh pekerja agar memiliki hidup sejahtera: 
 

1. Kebutuhan Pokok Dapat Dipenuhi

Jadi secara sederhana kita kategorikan upah menjadi dua saja ya Be-emers, upah yang layak dan upah yang belum layak
 
Sebagai seorang yang hidup, penulis sendiri sudah pernah bekerja dengan berbagai kategori upah. Yaitu upah yang sangat belum layak, belum layak, layak, atau lebih dari layak. 
 
Saat pekerja mendapat upah yang belum layak ada dua kemungkinan. Yaitu, ada uang tapi jauh di bawah untuk memenuhi kebutuhan pokok atau hanya pas untuk memenuhi kebutuhan pokok. 
 
Artinya, ketika pekerja belum mendapat upah yang layak, pekerja tersebut akan mendapat masalah yang kompleks.

Masalah pangan misalnya, ada tapi tidak cukup. Atau ada, tetapi kebutuhan nutrisinya jauh dari standar yang harus dipenuhi. 
 
Begitu pula dengan pakaian dan tempat tinggal yang layak.  Tempat tinggal yang layak tidak harus megah dan mewah tetapi bersih.

Hanya saja tingkat kebersihan dan kerapian tempat tinggal itu harus diakui berbanding lurus dengan pendapatan. Paling tidak, semakin pekerja tersebut mendapat pendapatan yang layak semakin rapi dan layak tempat tinggalnya. 
 

2. Pendidikan Generasi Penerus yang Layak 

Generasi penerus atau anak dari pekerja yang mendapat upah yang layak, bisa memilih pendidikan yang baik dan layak, terutama sekolah dengan kualitas baik. 
 
Tidak terpenuhinya pendidikan bisa jadi lingkaran kemiskinan yang tidak terselesaikan. Oleh karena itu, upah layak yang mampu memberikan pendidikan baik bisa jadi salah satu poin bahwa upah tersebut sudah pantas. 
 

3. Punya Tabungan 

Nah seperti yang kita bahas di poin pertama, saat pekerja mendapat upah yang layak, harapannya setelah bisa memenuhi kebutuhan pokok, pekerja tersebut bisa menabung.
 

4. Punya Dana Darurat

Pun pekerja yang mendapat upah yang layak, harapannya bisa memiliki dana darurat.  
 
Dana darurat ini dapat digunakan sewaktu-waktu ketika ada sesuatu yang tak terduga terjadi. Misalnya karena bencana, putus hubungan kerja, dan lain sebagainya.