Lelah Membangun Usaha? 7 Tips Membangun Motivasi untuk Pebisnis

Ilustrasi seorang pebisnis mengalami kelelahan dalam membangun usaha (Foto Freepik.com)

Ilustrasi seorang pebisnis mengalami kelelahan dalam membangun usaha (Foto Freepik.com)


Businessman adalah salah satu role yang paling painful dalam industri kerja. Bagaimana tidak? Seorang pebisnis harus mempelajari segala bentuk model strategi bisnis dan pemasaran yang selalu bersifat fleksibel di tiap zamannya.

Tentu saja untuk bisa mempelajari sekaligus menerapkan segala bentuk model strategi bisnis dan pemasaran tersebut, diperlukan modal uang dan waktu yang tidak sedikit.

Baca Juga: 5 Pelajaran Bisnis dari Ryu Kintaro

Selain itu, seorang pebisnis juga diharuskan memiliki mental percaya diri yang kuat, terlebih pada saat bisnis tidak berkembang atau menjauh dari tujuan utamanya.

Ya, menjadi seorang pebisnis tidak akan pernah mudah. Ada banyak skill yang harus dikuasai oleh pebisnis. Salah satu skill penting tersebut adalah kemampuan memotivasi diri sendiri.

Skill seperti ini sangat diperlukan terlebih di saat krusial, misal ketika bisnis mulai jatuh.

 

Lelah Membangun Usaha? 7 Tips Membangun Motivasi untuk Pebisnis

Berikut adalah tips membangun motivasi untuk pebisnis untuk kamu yang mulai lelah berbisnis. Yuk, lakukan hal berikut ini: 

1. Menerima Kegagalan

Langkah pertama yang bisa kamu lakukan adalah dengan menerima kegagalan dalam bisnis. Langkah ini terbilang sederhana, tetapi faktanya sangat sulit untuk dilakukan.

Menerima kegagalan, berarti kita belajar ikhlas dengan segala upaya yang dilakukan, masih belum cukup untuk meraih kesuksesan.


Sulit, tetapi tanpa adanya proses penerimaan, maka kamu akan terus terjebak di dalam pusaran penyesalan tiada akhir.

Baca Juga: 5 Sebab Utama Kegagalan yang Seringkali Menimpa Pebisnis

 

2. Kembali Menetapkan Tujuan

Langkah kedua yang bisa kamu lakukan adalah mulai menetapkan tujuan. Untuk langkah kedua ini, bisa kamu lakukan begitu proses penerimaan kegagalan selesai.

Apabila proses penerimaan kegagalan belum selesai, maka kamu tidak mendapatkan poin penting mengapa bisnis kamu sebelumnya menemui jalan buntu. Begitu kamu memahami penyebab bisnis gagal, maka kamu bisa langsung beranjak untuk menambal kesalahan tersebut.

Fokuskan strategi bisnis selanjutnya untuk tidak lagi mengulangi kesalahan yang sama dan meningkatkan segala upaya bisnis yang sebelumnya sudah terbukti berhasil.

 

3. Membuat Rencana Terstruktur

Selanjutnya adalah dengan membuat rencana terstruktur. Langkah ketiga ini dapat "lahir" secara otomatis apabila kamu telah menentukan tujuan besar bisnis yang ingin dicapai.

Buatlah rencana tersebut secara sistematis dan saling berkaitan satu sama lain. Jangan lupa untuk mempelajari setiap Key Performance Indicator yang relevan agar setiap upaya yang kamu lakukan dapat dievaluasi kualitasnya. Bila perlu, konsultasikan perencanaan sistem kerja bisnis kepada konsultan bisnis ahli.

 

4. Fokus Pada Pengembangan Diri

Berikutnya adalah mulai fokus pada pengembangan diri. Menjadi seorang pebisnis, maka itu artinya kamu harus siap bertemu dengan banyak orang.

Kamu harus dapat mengatur energi yang baik demi dapat memberikan yang terbaik kepada pelanggan maupun calon mitra bisnis.

Mulailah untuk belajar membiasakan diri dengan kebiasaan-kebiasaan baik. Semisal membaca buku, rutin berolahraga, mengonsumsi makanan yang bergizi, dan lain-lain. Pastikan juga untuk menyempatkan diri dengan berbagai kegiatan rohani yang dapat mengisi jiwa. Jangan lupa untuk berdoa kepada Sang Pencipta.