Hati-Hati! Begini Modus Penipuan dan Pembobolan Rekening yang Perlu Kamu Ketahui

   

Skimming ATM

Informasi di kartu kredit atau debit kamu bisa dicuri juga lho! Cara ini dikenal dengan Skimming ATM.

Jadi, si pencuri bakal menyalin informasi yang terdapat pada strip magnetik kartu. Nah, strip ini terletak di bagian belakang kartu dan merupakan tempat tersimpannya informasi mengenai kartu tersebut.

Mereka menggunakan skimmer yang ditempelkan pada slot kartu di mesin ATM. Biasanya sih, skimmer ini dibuat menyerupai bentuk mulut slot kartu ATM, sehingga sekilas terlihat mirip.

Pas kartu dimasukkan ke ATM, maka skimmer bakal merekam informasi dari kartu tersebut. Spy camera yang mereka pasang juga akan merekam saat kamu mulai memasukan PIN. Alhasil, si pencuri jadi bisa menduplikat kartu kamu deh!

Untuk menghindari modus ini, kamu bisa melakukan sejumlah cara pencegahan , seperti:

• Tutupi tanganmu saat memasukkan PIN ATM
• Periksa mesin ATM yang akan digunakan
• Perhatikan lokasi mesin ATM
• Ganti PIN secara berkala untuk mencegah pembobolan PIN
• Ganti kartu menjadi kartu berbasis chip agar lebih terlindungi dari modus skimming

 

OneKlik

Nah, yang terakhir, kalau kamu punya produk di online shop atau e-commerce, modus penipuan ini bisa terjadi. Caranya, para pelaku bakal berpura-pura jadi pembeli dan calon korbannya adalah penjual barang di toko tersebut.


Selain itu, si penipu ini bakal melakukan pembayaran dengan metode “OneKlik” dan meminta nomor kartu ATM dan kode OTP yang terkirim via SMS ke calon korban. Nantinya, si pelaku mengirimkan screenshot OneKlik palsu agar calon korban makin percaya.

Adapun, supaya kamu enggak gampang kejebak sama modus ini, kamu bisa lakukan halhal berikut:

• OneKlik bukan metode transfer antar rekening
• Jangan pernah memberitahukan nomor kartu ATM dan kode OTP kepada siapapun
• Tingkatkan fitur OneKlik dengan mengatur batasan (limit) nominal transaksi per hari.

Baca Juga: Ramai Pembobolan Rekening Jenius, Simak Cara Mencegahnya