Punya Uang Berjumlah Besar di Bank? Hati-hati, Begini Tips Aman untuk Kamu

Bank merupakan salah satu tempat yang bisa kita andalkan untuk menyimpan uang dengan aman. Berbagai layanannya dan fiturnya pun bisa mempermudah transaksi keuangan kita, Be-emers.

Di sisi lain, kasus raibnya dana nasabah di bank juga kerap terjadi nih. Beberapa waktu lalu, nasabah sekaligus atlet e-Sport bernama Winda Lunardi sempat viral karena dananya yang tersimpan di Maybank Indonesia raib!

Bahkan, diketahui, dana yang tersimpan hingga mencapai Rp22 miliar lho, Be-emers! Waduh, jadi was-was enggak sih?

Eit, tenang dulu. Hal ini jangan sampai membuat kamu marah atau bahkan cemas secara berlebihan ya!

Meski proteksi yang diberikan oleh bank tetap dilakukan, enggak ada salahnya juga untuk kamu selalu waspada nih. Dilansir dari laman Bisnis, pihak Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) meminta para nasabah yang punya simpanan dalam jumlah besar untuk memperhatikan beberapa hal untuk bertransaksi secara aman di bank.


Baca Juga: Heboh Raibnya Uang Atlet E-Sport Winda Lunardi, Maybank Bakal Siapkan Skema Pengembalian?
 

Punya Rekening Lebih dari Satu

Istilah “jangan menaruh telur dalam satu keranjang” rupanya enggak hanya berlaku ketika kita berinvestasi doang nih. Hal itu juga bisa kita terapkan saat ingin menyimpan dana di bank.

Biar uang kamu enggak langsung raib dalam sekejap, kamu bisa punya beberapa akun rekening dari bank yang berbeda lho! Nah, nilai simpanan yang dimiliki pun sebaiknya dipecah dalam setiap rekening tersebut menyesuaikan dengan penjaminan simpanan LPS.

Misalnya, tiba-tiba dana yang kamu simpan di salah satu bank bermasalah, atau mungkin mengalami hal serupa seperti Winda Lunardi, kamu masih punya dana cadangan di bank lainnya.
 

Cetak Buku Tabungan/Cek Saldo Berkala

Seberapa sering kamu mengecek history transaksi di buku tabungan atau melalui m-banking?

Hal ini mungkin terlihat sepele, tapi ternyata mengecek saldo atau mencetak buku tabungan itu penting banget, Be-emers!

Soalnya, setidaknya, nasabah harus melakukan pengecekan tabungan minimal satu kali dalam sebulan. Tujuannya, kalau terjadi kejanggalan, kamu sebagai nasabah bisa segera tahu dan melaporkannya.
 

Jangan Kasih Tahu PIN/Password dan Sebagainya

Ketika kamu rekening di bank, ada sejumlah hal penting dan sama sekali enggak boleh kamu kasih tahu ke siapapun! Sekalipun itu keluarga, pacar, dan teman kamu, pokoknya enggak boleh!

Hal-hal seperti PIN, password, hingga data seperti nama ibu kandung, dan segala sesuatu yang berkaitan dengan sistem keamanan di bank, harus bersifat rahasia. Kalau sampai data tersebut bocor, bisa saja ada sejumlah pihak yang akan memanfaatkannya untuk hal-hal yang bisa merugikan kamu!


Baca Juga: Hati-Hati! Begini Modus Penipuan dan Pembobolan Rekening yang Perlu Kamu Ketahui