Gojek- Tokopedia - Image: gojek.com & tokopedia.com
Likes
Kabar merger dua startup raksasa tanah air, yakni Tokopedia dan Gojek, kayaknya sudah semakin jadi kenyataan nih, Be-emers. Diketahui, kabar merger keduanya sudah mencuri perhatian sejak awal tahun 2021.
Enggak tanggung-tanggung, bahkan startup unicorn dan decacorn itu bakal bersiap untuk menjadi perusahaan terbuka dan melantai di bursa lho!
Bahkan, diketahui dari Harian Bisnis Indonesia, Tokopedia dan Gojek dikabarkan telah menandatangani perjanjian jual-beli bersyarat atau conditional sales and purchase agreement (CSPA).
Hal itu dilakukan terkait dengan perjanjian merger keduanya. Sementara itu, kalau Gojek dan Tokopedia sudah resmi merger, diperkirakan valuasi perusahaan hasil merger tersebut mencapai US$35 miliar hingga US$40 miliar.
Berbagai sumber menyebutkan, nantinya, pemegang saham Gojek bakal punya 60 persen saham di entitas hasil merger. Sementara, 40 persen sisanya bakal dimiliki Tokopedia.
Baca Juga: Apa Aja Target Gojek-Tokopedia saat Merger Nanti?
Rencana IPO
Selain bakal merger, Tokopedia-Gojek juga bersiap buat melantai di bursa nih, Be-emers. Startup dengan kekuatan teknologi itu bakal mencatatkan sahamnya terlebih dulu di Bursa Efek Indonesia (BEI) lho!Kalau hal itu terjadi, tentu saja akan menjadikannya perusahaan terbesar yang tercatat di bursa setelah BCA (BBCA) dan BRI (BBRI) jika dilihat dari segi kapitalisasi pasar di bursa.
Enggak hanya di Indonesia, merger Gojek-Tokopedia juga bakal IPO di bursa Amerika Serikat. Namun, hingga kini, belum ketahuan nih skema IPO mereka, baik di bursa dalam negeri dan AS.
Dari catatan Bisnis, salah satu skenario yang dibahas sih yakni menggabungkan kedua perusahaan sebelum secara bersamaan mencatatkan mereka di bursa Indonesia dan AS.
Meski begitu, ada skema lain yang beredar yaitu Tokopedia bakal melantai terlebih dahulu di BEI. Setelah itu, saat merger dengan Gojek, entitas merger tersebut bakal melantai di bursa AS.
Adapun, belum diketahui juga sistem apa yang akan digunakan keduanya untuk IPO di bursa AS, entah lewat sistem tradisional atau lewat jalur special purpose acquisition company (SPAC).
Kamu sudah siap buat kedatangan Tokopedia-Gojek di lantai bursa?
Baca Juga: Merger Gojek-Tokopedia Dinilai Positif untuk Konsumen, Begini Alasannya
Buat kamu yang punya cerita, opini, atau artikel menarik lainnya, yuk daftar dan share tulisan kamu di Bisnis Muda sekarang!
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.