IPO - Pinterest
Likes
Sepeti yang kita ketahui, Softbank merupakan perusahaan induk konglomerat multinasional Jepang yang berkantor pusat di Minato, Tokyo. SoftBank memiliki saham di banyak perusahaan teknologi, energi, dan keuangan.
Ada beberapa perusahaan lain yang didukung Softbak untuk segera dan baru saja IPO. Berikut adalah beberapa perusahaan tersebut:
1. Tokopedia dan Gojek.
IPO atau initial public offering adalah tahap ketika sebuah perusahaan menawarkan sahamnya kepada publik untuk pertama kalinya. Gojek-Tokopedia dikabarkan akan segera dual listing IPO di bursa efek indonesia dan luar negri pada kuartal ke 4 tahun 2021 atau sekitar bulan Oktober hingga Desember.
Baca Juga: Menuju Merger & IPO, Gojek-Tokopedia Teken CSPA Nih
2. Coupang
Saham Coupang akan diperdagangkan di Bursa Efek New York dan Pendiri sekaligus CEO Coupang Bom Suk Kim sendiri akan memegang semua saham Kelas B dari saham CPNG dan memiliki 76,7 persen kepemilikan setelah IPO.
Coupang adalah perusahaan e-commerce berasal dari korea selatan. Dijuluki Amazon-nya Korea Selatan, menawarkan produk dan pengiriman kepada pelanggan yang memenuhi syarat untuk opsi pengiriman satu hari.
3. Grab
Langkah yang didukung softbank ini diperkirakan memiliki valuasi senilai hampir US$40 miliar atau setara dengan Rp560 triliun (kurs Rp14.000/US$). Hal tersebut akan menjadi merger SPAC terbesar yang pernah tercatat, lho!
4. Didi Chuxing
Namun, perusahaan ini belum mengeluarkan harga saham untuk publik dimana sebenarnya langkah tesebut adalah langkah akhir sebelum debut saham. Dalam IPO tersebut, bank akan membantu Didi menentukan harga dan menjual sahamnya kepada investor terakreditasi sebelum saham tersebut masuk ke pasar publik.
Pendukung perusahaan ini termasuk Softbank Group, e-commerce raksasa Alibaba Group Holding dan Tencent Holdings.
Didi Chuxing adalah perusahaan ride-hailing Tiongkok yang didirikan pada 2012 dan berkantor pusat di Beijing. Dengan hampir 600 juta pengendara dan puluhan juta pengemudi. Didi adalah penyedia layanan pemesanan kendaraan terkemuka di China. Pada 2016, Uber menjual operasinya di China kepada Didi dengan imbalan 17,5 persen saham di Didi.
5. Auto1 Group
Dari press release nya, mereka menetapkan kisaran harga saham antara 32.00 euro sampai dengan 38.00 euro. Periode penawaran dimulai pada 26 Januari 2021 dan berakhir pada 02 Februari 2021.
Dari laporan Bloomberg, Dealer online tersebut menjual sekitar 650.000 mobil di lebih dari 30 negara Eropa dan mencatat pendapatan 3,5 miliar euro pada 2019. Pada kuartal ketiga tahun lalu, penjualan naik 90% menjadi 769 juta euro dan perusahaan melaporkan pendapatan 16 juta euro belum termasuk bunga, pajak, depresiasi dan amortisasi.
Baca Juga: Shunji Sugaya, Penolak Tawaran Softbank dengan Kekayaan 990 Juta dolar AS
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.