Minimum Viable Day, Tips Untuk Hindari Burnout

Burnout Illustration Web Bisnis Muda - Canva

Burnout Illustration Web Bisnis Muda - Canva

Like

Banyak sekali konsep dalam bisnis, salah satunya yang sering dilontarkan adalah MVP (Minimum Viable Product) atau produk minimum yang layak. Istilah ini berasal dari buku The Lean Startup oleh Eric Ries.

Inti dari MVP adalah untuk mendapatkan sesuatu yang sangat mendasar untuk membuktikan model bisnis, menguji hipotesis utama, dan mengumpulkan data sehingga kamu dapat mengulangi pengembangan produk berdasarkan fakta, bukan hanya teori.

MVP yang baik adalah yang mudah diterapkan, cepat, dan dapat digunakan serta bermanfaat dan bernilai tambah bagi konsumen.

Nah, bagaimana jika konsep ‘minimum viable’ tersebut diterapkan untuk hal lain dalam hidup? Yuk, kita bahas konsep Minimum Viable Day, atau hari minimum yang layak.

Tak jarang kita merasakan kecemasan ketika harus pergi bekerja. Hal tersebut disebabkan oleh tekanan karena terlalu banyaknya pekerjaan atau waktu bekerja yang terlalu panjang. Untuk itu, dibutuhkan batasan waktu agar kita bisa bekerja dengan optimal.


Lalu, bagaimana caranya menerapkan minimum viable day?
 

Tetapkan Tujuan yang Jelas

Kamu harus tau apa tujuanmu dalam menerapkan minimum viable day dan hal itulah yang harus selalu diingat. Ada beberapa kunci utama dalam menerapkan MVD yang baik:
  1. Add Value: Kamu bisa menjadikan hal-hal kecil dan menganggapnya sebagai reward, atau yang biasa dikenal dengan self-reward. Misalnya, setelah lama bekerja kamu bisa mendapatkan waktu menonton atau bermain game.
  2. Lean: Lakukan secara sederhana. Hal terpenting adalah kamu tahu pekerjaan mana yang menjadi prioritasmu.
  3. Do and Done: Apapun pekerjaanmu hari itu, lakukan dan selesaikan. Jangan menyerah ya, Be-emers!
  4. Insightful: Gunakanlah pekerjaanmu sebagai sebuah pembelajaran yang pasti kamu bisa dapatkan manfaatnya.
Sangat penting bagi siapa saja untuk memiliki waktu istirahat saat merasa kelelahan melakukan sesuatu. Jika hal tersebut tidak terpenuhi, maka pekerjaan yang lain tidak akan terselesaikan dengan baik.

MVD memang bukanlah pengganti waktu istirahat sebenarnya. Namun, hal ini bisa memberikan kamu tambahan energi dalam menjalani semua kegiatanmu, ditambah lagi ketika kamu merasa lelah dan stress.
 

Prioritaskan Hal yang Tepat

Kunci sukses pada tahap ini adalah menggunakan prinsip MoSCoW, yang merupakan singkatan dari “Must Have, Should Have, Could Have, Won’t Have.”

Fokuslah pada tindakan dan kegiatan yang penting untuk diselesaikan dahulu dan tidak dapat ditunda agar kamu tidak kewalahan dan menghindari kekacauan. Ketika kamu masih memiliki sisa waktu atau energi untuk melakukan pekerjaan tambahan, sebaiknya pertimbangkan lebih bijak karena waktu tersebut bisa digunakan menjadi waktu istirahatmu.
 

Saat Lelah, Jangan Dipaksa!

Seperti yang telah dibahas sebelumnya, penting untuk mengetahui secara jelas pekerjaan apa saja yang menjadi prioritas. Hal itu akan membantu disaat tubuh kita merasa lelah dan perlu menunda beberapa pekerjaan.

Namun, pastikan kamu selesaikan pekerjaan tersebut ketika energimu sudah penuh kembali ya, Be-emers!
 

Ukur Kinerja Berdasarkan Tujuan

Ketika kamu sudah menetapkan tujuan, maka maksimalkanlah aktivitasmu pada hari itu untuk mencapai tujuan tersebut. Jangan sampai kamu memaksakan diri untuk melampaui tujuan itu yang akhirnya akan membuat dirimu kelelahan, ya!
 

Renungkanlah!

Merenung itu baik untuk kondisi mental lho, Be-emers! Kamu bisa merenungkan penyebab kelelahan dan kecemasan yang kamu rasakan, hingga kamu mendapatkan solusi untuk menghindari hal-hal tersebut di kemudian hari.

Kamu juga bisa merenungkan apa saja yang ingin kamu capai dalam jangka panjang dan hal apa saja yang ingin kamu prioritaskan. Kamu bisa membuat jurnal untuk menuliskan hal itu atau jika tidak, cukup simpan dalam hati.

Nah, dengan menerapkan minimum viable day atau MVD ini, banyak manfaat yang akan kamu rasakan lho, Be-emers! Kamu akan memiliki waktu istirahat yang cukup dan berkualitas, kamu dapat menghindari burnout karena pekerjaan, kamu juga bisa mendapatkan ide dan inspirasi baru, lho. Selain itu, kamu bisa memanfaatkan waktumu untuk tetap merawat diri.

Jadi gimana, mau coba terapkan konsep MVD ini? Bagaimanapun caranya, yang penting jauhkan dirimu dari emosi dan aura negatif ya, Be-emers!