Apa Itu Generasi Sandwich?

PPKM Darurat sudah bergulir tepat 1 minggu. Belum lagi, desas – desus perpanjangan PPKM Darurat hingga 6 minggu kedepan. Dampak jauh lebih terasa dikarenakan kegiatan lebih terbatas, terutama dirasakan oleh Generasi Millenial serta Gen Z. Namun dengan berat hati PPKM Darurat ini harus dipatuhi demi menurunkan lonjakan kasus Covid – 19.

Mungkin istilah Generasi Sandwich sering kembali terdengar di beberapa pemberitaan akhir – akhir ini yang mana akibat dampak dari PPKM Darurat. Tapi, ngomong – ngomong, Be-emers sendiri udah tau belum apa itu Generasi Sandwich?

Generasi Sandwich

Generasi Sandwich atau Sandwich Generation ialah individu yang berada ditengah himpitan dikarenakan memiliki tanggung jawab finansial tak hanya untuk diri sendiri, tetapi kepada anak – anak atau orang tua yang sudah dalam keadaan lanjut usia.

Generasi Sandwich ini pertama kali diperkenalkan oleh Dorothy A. Miller lewat Jurnal “The Sandwich Generation: Adult Children of The Aging” pada tahun 1981.

Keadaan tersebut didasari karena dimana keadaan orang tua yang sudah dalam keadaan lanjut usia sudah terbilang tidak memiliki pemasukan dan keadaan dimana anak juga masih menjadi tanggungan karena hal yang serupa. Keadaan ini kerap ditemui karena kurang maksimalnya generasi sebelumnya dalam merancang keuangan.

Adapun disini beberapa Jenis Generasi Sandwich:

• Generasi Sandwich Tradisional
  Kategori ini mendeskripsikan dimana keadaan orang dewasa yang berada di usia 40 hingga awal 50 tahun diharuskan menanggung kebutuhan anak – anak yang sudah dewasa namun masih memerlukan dukungan finansial dan juga menanggung finansial orang tua yang sudah lanjut usia.
• Generasi Club Sandwich
  
  
  Kategori ini keadaan dimana orang berusia 50 hingga 60 tahun masih harus menanggung finansial atas anak – anak yang sudah dewasa, orang tua yang sudah lanjut usia hingga cucu. Atau bisa juga ketika dihadapkan pada umur 30 – 40 tahun yang bertanggung jawab atas anak, orang tua serta kakek nenek.
• Generasi Open – Faced Sandwich
  Kategori ini lebih mengacu ke individu yang terlibat aktif dalam merawat lansia seperti perawat di panti jompo dan perawat khusus lansia di rumah.

Berikut adapun sedikit Tips Terkait untuk Generasi Sandwich. Mulailah dengan movement – movement kecil seperti menyisihkan pendapatan bulanan ke beberapa porsi sebagai contoh porsi untuk kebutuhan harian, porsi dana darurat, porsi investasi hingga porsi keuangan di masa tua.

Selanjutnya ialah dengan melakukan investasi yang terbilang minim resiko seperti emas yang dilakukan secara berkala dan konsisten. Dilanjut dengan mengurus dan membekali baik itu diri sendiri, anak serta orang tua dengan perlindungan asuransi.

Diimbangi dengan memberikan edukasi terkait hidup mandiri secara persuasif kepada anak, agar mampu memiliki kesadaran dan tanggung jawab sehingga meminimalisir dukungan finansial ketika beranjak besar.

Nah, Be-emers, sekarang kan udah tau nih Generasi Sandwich apa. Semua tips itu pun harus dibarengi dengan sikap konsisten agar nantinya dapat Memutus Mata Rantai Generasi Sandwich.

Baca Juga: Cegah Generasi Sandwich, Ini Soal Dana Pensiun yang Perlu Kamu Ketahui