Yuk Ketahui Sejarah Singkat Ajang Fashion Met Gala!

Mungkin segala pemberitaan tentang hari ini sedang tertuju kepada ajang fesyen Internasional yang dihadiri berbagai macam selebriti terkenal, yaitu Met Gala 2021.

Terlebih lagi, Met Gala merupakan sebuah ajang yang mana mengharuskan para selebriti untuk tampil dengan busana-busana unik atau bahkan terbilang out of the box khas desainer terkemuka serta beberapa brand luxury yang dikenakan.

Mulai dari Kim Kardashian, yang mengenakan kostum atau gaun berwarna hitam yang hampir menutup seluruh tubuh hingga muka yang membuatnya seperti manekin dengan wajah rata atau faceless.

Namun siapa sangka, gaun berwarna hitam tersebut ternyata rancangan Demna Gvasalia yaitu seorang desainer sekaligus direktur kreatif dari Balenciaga.

Selanjutnya, ada juga selebriti Billie Eilish, yang hadir untuk pertama kalinya dan juga sekaligus menjadi pembawa acara atau co-host pada ajang Met Gala 2021 ini dengan tampilan gaun mewah dan glamor layaknya Marilyn Monroe.


Hingga ada pasangan dari Elon Musk, yaitu Grimes yang juga ikut meramaikan ajang Met Gala 2021 ini dengan balutan gaun berwarna silver dengan corak zig-zag dan membawa properti pedang.

Akan tetapi, sebelum lebih jauh lagi membahas kompilasi menarik akan keseruan ajang Met Gala 2021 ini, Be-emers harus mengetahui sedikit sejarah dari ajang Met Gala hingga bagaimana sepak terjangnya dari tahun ke tahunnya, nih!

Baca Juga: Selebriti Dunia yang Mendapatkan Kekayaan dari Bisnis Fashion!

 

Sejarah Singkat Ajang Met Gala

Melansir dari Popbela, ajang Met Gala sendiri merupakan sebuah ajang fesyen yang mengusung red carpet dan bertajuk kepada acara penggalangan dana yang rutin diadakan setiap tahunnya pada bulan Mei.

Met Gala sendiri pertama kali diselenggarakan pada tahun 1946 dengan harga tiket US$50 yang diperuntukkan untuk masyarakat luas di Metropolitan Museum of Art, New York oleh Eleanor Lambert yang pada saat itu merupakan seorang pemerhati dan humas mode kenamaan.

Alasan Eleanor Lambert menyelenggarakan Met Gala ini semula hanya karena untuk mengumpulkan dana untuk sebuah pusat kumpulan koleksi kostum bernama Costume Institute yang didesain oleh Irene Lewisohn dan Aline Bernstein agar bisa mengadakan pameran untuk setiap koleksi terbarunya.

Baca Juga: New York Fashion Week Sorot Tren Terbaru Fashion: Stay-at-Home Comfort

Namun pada tahun 1972, Met Gala sendiri mulai mengalami pergeseran dan menjadi ajang acara yang diperuntukkan untuk kaum kelas atas atau tamu selebriti semenjak Diana Vreeland menjadi konsultan untuk acara tersebut. Di pada tahun yang sama juga, Met Gala mulai menetapkan tema untuk tahun ke tahunnya hingga saat ini.

Kendati demikian, pamor ajang Met Gala yang kian hari kian meningkat membuat sulitnya akses untuk dapat menghadiri ajang tersebut diluar faktor harga tiket yang terus melambung. Menghimpun dari Parapuan, diketahui harga tiket Met Gala pada tahun 2019 menembus angka hingga US$35.000 atau sekitar Rp498 Juta.

Selain itu, kesulitan akses juga tak hanya dari harga tiket yang mahal namun datang dari persetujuan yang harus divalidasi serta lolos tahap kurasi yang dilakukan oleh Anna Wintour yang mana Anna Wintour menjabat sebagai pimpinan majalah Vogue.

Berkenaan dengan itu, seperti diketahui Met Gala 2021 kali ini mengusung tema “In America: A Lexicon of Fashion” yang merujuk kepada bentuk selebrasi atas kemerdekaan Amerika Serikat yang telah berhasil di selenggarakan pada 13 September 2021 di Metropolitan Museum of Art, New York.

Baca Juga: Viral di Media Sosial, Erigo Jadi Brand Lokal yang Eksis Hingga New York Fashion Week (NYFW)