Sebab dan Dampak Krisis Energi China Illustration Web Bisnis Muda - Image: Canva
Likes
Siapa sangka, negara terbesar Asia, yakni China, sedang mengalami krisis energi nih, Be-emers. Bahkan, krisis energi listrik tersebut disebut-sebut bakal berpengaruh dan jadi ancaman baru dari rantai pasokan energi dunia!
Selama ini, China telah menjadi salah satu negara pengekspor terbesar di dunia. Berdasarkan laporan CEIC Data, total ekspor China hingga Maret 2021 tercatat mencapai US$241,1 miliar.
Sementara itu, total pertumbuhan ekspor China hingga Maret 2021 yakni mencapai 27,4 persen secara Year-on-Year (Yoy). CEIC Data juga mencatat, China Trade Balance hingga Juli 2021 surplus US$56,6 miliar.
Namun, kabar soal krisis energi, memaksa sejumlah pabrik-pabrik eksportir harus menghemat energi dengan membatasi produksi.
Sebenarnya, apa yang sedang terjadi di China? Kok bisa sih China sampai mengalami krisis energi?
Baca Juga: Enggak Main-Main, Pemerintah China Kini Larang Transaksi Kripto
Peringatan Pabrikan China untuk Pangkas Pemakaian Listrik
Bloomberg menyebutkan, apa yang dialami pabrik-pabrik eksportir berawal dari banyaknya produsen dan eksportir yang berlomba memenuhi permintaan untuk segala hal. Mulai dari pakaian, hingga mainan anak menjelang musim liburan akhir tahun.Para pabrikan tersebut harus bergulat dengan jalur pasokan yang telah terganggu oleh melonjaknya biaya bahan baku, lamanya penundaan di pelabuhan, dan kurangnya pasokan kontainer pengiriman.
Alhasil, banyak pabrik di China memberi peringatan langkah ketat untuk memotong penggunaan listrik. Hal itu dinilai bisa memangkas output di tiga daerah pembangkit tenaga ekonomi seperti provinsi Jiangsu, Zhejiang dan Guangdong.
Sekedar info nih, provinsi Jiangsu, Zhejiang, dan Guangdong telah menyumbang hampir sepertiga dari produk domestik bruto di China lho.
Sementara itu, pemerintah lokal juga sepakat dengan adanya pemangkasan penggunaan listrik tersebut. Soalnya, pemerintah China juga tengah berupaya untuk menghemat energi dan emisi secara intens.
Sebab dan Dampak Krisis Energi China Illustration Web Bisnis Muda - Image: Canva
Dampak ke Pasokan Dunia
Bloomberg melaporkan, polemik energi justru datang setelah banyaknya gangguan seperti penundaan di pelabuhan China. Hal itu tentu berdampak pada rantai pasokan dunia.Bagaimana tidak, seperti yang diketahui, China merupakan salah satu negara pengekspor terbesar di dunia. Makanya, krisis energi yang sedang dialami oleh China juga dinilai akan membebani ekonomi “negara tirai bambu” tersebut.
Baca Juga: Produk 'Made in China' Alami Masalah Logistik Baru
Apalagi, terdapat faktor-faktor lain seperti langkah pengendalian virus yang ketat, hingga pembatasan untuk mengendalikan pasar properti.
Di satu sisi, melansir informasi Bloomberg, Nomura Holdings Ltd., China International Capital Corp, dan Morgan Stanley juga telah menurunkan perkiraan pertumbuhan PDB China karena gangguan listrik tersebut.
Hmm… gimana menurut kamu, Be-emers?
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.