Saham Sepekan Bisnis Muda: IHSG Bergerak Kayak Kanguru, Berakhir Hijau di Awal Juli

Trade Illustration - Canva

Trade Illustration - Canva

Like

Bergerak naik-turun selama sepekan kemarin, IHSG rupanya masih mampu melaju positif di perdagangan Jumat (3/7). Di hari itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di level 4.974,36.

Padahal di penghujung Juni 2020, IHSG langsung terjun bebas ke level 4.8883,80 pada pembukaan perdagangan Senin (29/6). Meski begitu, pergerakannya cenderung sideway alias naik-turun.

Pergerakan fluktuatif yang dialami IHSG ini terus berlanjut hingga perdagangan Rabu (1/7). Meski di menit pertama pembukaan langsung hijau ke level 4.924,78, IHSG rupanya masih belum mampu melesat secara konsisten. Fase ini juga dikenal sebagai Kangaroo Pattern,

Di dua hari perdagangan terakhir, IHSG akhirnya mampu rebound. Hal itu terjadi seiring meningkatnya laju bursa AS dan Asia. Meningkatnya pergerakan bursa ini juga dipicu oleh sentimen positif dari perkembangan vaksin Covid-19.

Meski di perdagangan sepekan kemarin IHSG belum mampu melesat ke level 5.000, namun dilansir dari Bisnis.com, kapitalisasi pasar saham-saham di bursa menguat Rp5.759,76 triliun. Rata-rata frekuensi transaksi hariannya juga meningkat hingga 7,44 persen.


Sementara itu, selama sepekan kemarin, saham EPAC berhasill jadi top gainers nih Be-emers. Mengutip Bisnis.com,  emiten pengolah plastik itu melonjak hingga 143,64 persen.

Gimana pergerakan IHSG di pekan kedua Juli 2020 ini? Kira-kira bisa menyentuh level goceng lagi enggak yaaa?