Quiet luxury brand bakal jadi tren terbesar tahun ini?
Likes
Luxury brand mainstream sudah banyak sekali dipakai orang, pasar cenderung jenuh. Sekarang orang-orang mulai beralih ke quiet luxury brand, apalagi mereka yang dikenal old money. Yuk, cari tahu soal quiet luxury brand.
Be-emers pasti sudah enggak asing sama brand-brand mahal seperti Hermes, Louis Vuitton, Channel, dan lainnya. Brand ini dikenal juga sebagai luxury brand dan biasanya digunakan oleh orang-orang dari kalangan atas.
Dulu orang-orang yang bisa membeli atau menggunakan produk dari brand-brand ini di Indonesia belum banyak. Memang benar-benar dari kalangan berada yang kekayaannya luar biasa.
Kini semakin banyak orang di Indonesia yang bisa membeli dan menggunakan produk dari brand tersebut. Bahkan tokonya sudah banyak dibuka di Indonesia.
Nah, karena banyaknya orang yang menggunakan produk-produk ini maka brand-brand tersebut menjadi mainstream.
Orang-orang yang memberi value lebih pada luxury brand atau memang senang pada fashion cenderung tidak menyukai hal tersebut. Mereka akan mencari alternatif luxury brand lain yang lebih eksklusif.
Selain itu biasanya orang-orang yang merupakan old money atau orang kaya lama turun temurun biasanya menggunakan luxury brand alternatif ini.
Alternatif luxury brand yang dicari atau diminati ini biasanya merupakan quiet luxury brand.
Baca Juga: Vespa Luncurkan Edisi Kolaborasinya dengan Christian Dior!
Apa Itu Quiet Luxury Brand?
Jurnalis, editor, dan kritikus fashion telah lama mengulas soal quiet luxury brand ini. Namun, ini baru menjadi tren setelah pasar luxury brand jenuh dengan produk yang itu-itu saja.
Quiet luxury brand adalah istilah di dunia mode yang mendefinisikan pentingnya kualitas dan craftmanship melebihi berbagai embel-embel logo yang memberikan cap kemewahan tersebut.
Dengan kata lain, quiet luxury brand adalah merek fashion mewah yang desainnya minimalis dan clean, tapi tetap terlihat mahal.
Quiet luxury adalah tentang desain yang bisa dibilang dapat bertahan sangat lama di lemari, melewati waktu yang lama dan pergantian tren, karena kualitasnya terbaik dan jauh dari embel-embel logo yang terpampang nyata.
Saat ini luxury brand yang beredar di pasaran dan banyak diminati adalah brand-brand mainstream seperti Hermes, Louis Vuitton, Channel, dan lainnya.
Kita tahu bahwa yang dicari orang-orang yang menggunakan brand tersebut adalah merek untuk menunjukan kemewahan atau harga. Itu disadari oleh brand sehingga mereka membuat produk yang menampakan merek sangat besar.
Nah, quiet luxury brand ini melawan arus mainstream tersebut. Mereka tidak menonjolkan merek terlalu besar. Bahkan ada beberapa yang tidak mencantumkan merek sama sekali.
Produk-produk seperti ini yang digunakan orang-orang old money karena biasanya mereka lebih mengutamakan estetika, kualitas, dan craftmanship.
Baca Juga: Louis Vuitton, Brand Mewah dari Seorang Gelandangan
Sayangnya, beberapa quiet luxury brand cenderung lebih mahal daripada luxury brand biasa dan lebih susah didapatkan. Ini lebih memperkuat alasan kenapa kebanyakan yang menggunakan quiet luxury brand adalah old money.
Pilihan Quiet Luxury Brand yang Bisa Dicoba
Quiet luxury brand katanya akan menjadi tren terbesar di tahun 2023. Banyak orang juga sudah mulai membicarakannya. Fashion influencer juga sudah menunjukan penggunaan quiet luxury brand di media sosialnya.
Kalau kamu penasaran dan ingin punya produk luxury brand, kamu bisa menjadikan quiet luxury brand ini sebagai pilihan.
Ada beberapa quiet luxury brand dunia yang mungkin sudah dikenal oleh banyak pegiat fashion. Kamu bisa mulai kenalan dari brand-brand ini.
1. Loro Piana
Koleksi Loro Piana
Salah satu quiet luxury brand yang sudah terkenal. Menggunakan produk-produknya memberikan old money dan british royal family vibes. Loro Piana didirikan di Quarone, Italia pada tahun 1924.
Brand ini telah terkenal dengan elegansi, inovasi, dan pengerjaan sustainability dari bahan baku terbaik termasuk cashmere, baby cashmere, vicuña, dan berbagai macam wol
2. The Row
Koleksi The Row
The Row jadi salah satu pelopor quiet luxury brand. Didirikan tahun 2006 oleh si kembar fashion icon Mary-Kate dan Ashley Olsen, The Row menyuguhkan fashion yang bisa dipakai sehari-hari untuk meningkatkan penampilan.
Gaya dari brand ini lebih ke understated, chic, minimalism, dan berfokus pada bahan tekstil yang premium, detail yang perfeksionis, dan precise tailoring, sehingga terlihat elegan.
Baca Juga: Apa Itu Strategi ‘Retail Rejection’ pada Luxury Brands?
3. Khaite
Koleksi Khaite
Khaite baru berdiri tahun 2016, tapi langsung mendapatkan popularitas yang tinggi karena digunakan oleh banyak tokoh dunia, seperti Kendall Jenner, Katie Holmes, hingga Jisoo BLACKPINK.
Label ini menyuguhkan desain yang saling menyeimbangkan elemen yang berlawanan, seperti maskulin dan feminin, kekokohan dan kehalusan, ataupun masa lalu dan masa kini. Khaite juga dikenal akan cashmere dan produk kulit yang berkualitas.
4. Objets Daso
Koleksi Objets Daso
Didirikan pada tahun 2021 oleh Catherine Whang dan Pratik Vyas, Objets Daso adalah eksplorasi keindahan benda sehari-hari. Esensi dari produk mereka terletak pada kualitas bahan, pengerjaan yang cermat, dan perhatian yang halus terhadap detail.
Koleksi mereka dirilis sebagai volume. Volume pertama adalah tas tangan dengan bentuk geometris yang tajam dan kokoh. Bentuknya yang unik ini meninggalkan kesan mewah.
Kamu pasti punya pilihan quiet luxury brand sendiri kan? Coba komen di bawah dong!
Dapatkan info terkini terkait gaya hidup hanya di Bisnis Style.
Mau tulisanmu dimuat juga di Bisnis Muda? Kamu juga bisa tulis pengalamanmu terkait investasi, wirausaha, keuangan, hingga lifestyle di Bisnis Muda dengan klik “Mulai Menulis”.
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
Gabung juga yuk di komunitas Telegram kami! Klik di sini untuk bergabung.
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.