Biar Enggak Kewalahan, Ini Tips Buat Manage Tim yang Besar

Sebagai seorang pemimpin kadang kita merasa kesulitan untuk memberikan arahan dan support yang sama pada setiap bawahan, apalagi jika memimpin tim yang besar dengan jumlah bawahan yang banyak.

Terkadang ada perasaan lelah karena merasa lebih banyak bergumul dengan bawahan daripada membimbing mereka. 

Memberikan perhatian pribadi dan memastikan setiap orang mengambil tanggung jawab bisa menjadi hal yang sulit, terutama ketika ada begitu banyak bagian yang bergerak.

Membuat setiap anggota tim bertanggung jawab dan mengambil inisiatif pada pekerjaannya bukan hal yang mudah jika tidak ada rasa kedekatan antar anggota tim.

Tim Leader, Ini Tips Manage Tim yang Besar

Baca Juga: Menggali Dampak Positif Aplikasi HR Terhadap Kesejahteraan Tim

1. Delegasikan Pengambilan Keputusan

Salah satu tantangan terbesar dalam mengelola tim besar adalah menjaga jumlah keputusan dan trade-off yang perlu dibuat, kata Vishal Gupta, seorang profesor manajemen di Culverhouse College of Business Universitas Alabama.

Mencoba menangani semuanya sendiri justru dapat memperlambat jalannya pekerjaan. Itulah mengapa perlu adanya pemberian otonomi pengambilan keputusan tertentu pada anggota tim. 

Kuncinya adalah mengambil keputusan berisiko tinggi sendiri dan mendelegasikan sisanya dengan tetap harus membimbing dan menasihati anggota tim. 

Memberi mereka keleluasaan untuk membuat keputusan sendiri tidak hanya akan meningkatkan produktivitas mereka, namun juga membantu mereka mengembangkan keterampilan baru.

2. Manfaatkan Kekuatan Kelompok

Tim memerlukan budaya yang mendorong setiap orang untuk saling bertanggung jawab dan belajar satu sama lain. Buat tujuan tertentu untuk tim dan beri kejelasan serta kebebasan untuk mencapai tujuan tersebut.

Misalnya tim terdiri dari 30 orang dan tugas leader adalah mengawasi konten yang dihasilkan. Alih-alih meninjau satu per satu, buatlah sistem dimana setiap anggota tim senior bisa meninjau dan memberi saran pekerjaan juniornya dan setiap orang saling memberikan feedback.

Baca Juga: IQ Tinggi Saja Tidak Cukup, Good Leader Harus Punya EQ!

3. Seimbangkan Kebutuhan

Kesulitan lain dalam memimpin tim besar adalah menyeimbangkan kebutuhan profesional Anda dengan kebutuhan tim Anda.

Jangan pernah membuat anggota tim merasa bahwa pemimpinnya hanya mementingkan kemajuan pribadi. Maka dari itu penting untuk mengetahui goals dan ekspektasi dari setiap anggota tim.

4. Jalin Koneksi dan Dukungan

Semakin banyak bawahan langsung yang dimiliki, semakin sulit untuk memberikan perhatian pribadi kepada mereka masing-masing. Tapi saat pemimpinnya terlihat terlalu sibuk sendiri, para bawahan akan merasa seolah-olah mereka tidak penting.

Saat sesi one on one, berikan perhatian penuh kepada mereka. Singkirkan ponsel dan abaikan notifikasi, sehingga Anda dapat hadir sepenuhnya. Rayakan kemenangan dan kesuksesan mereka dengan kumpul-kumpul.

Sudah siap jadi tim leader yang lebih baik lagi, Be-emers?

Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
 
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
 
Gabung juga yuk di komunitas Telegram kami! Klik di sini untuk bergabung.