Rindu Kampung Halaman, Tradisi Ramadhan di Jogja yang Tinggal Kenangan

Selalu Ada Takbiran Keliling

Tradisi yang juga ada di bulan Ramadhan adalah takbiran keliling. Ini dalam bentuk lomba. Antarmasjid bersaing untuk menampilkan atraksi terbaik di wilayah kecamatan saya, di Jogja itu. 

Oleh karena lombanya nanti pada malam Idul Fitri dan sudah dipastikan waktunya karena mengikuti Muhammadiyah, remaja masjid sudah start untuk membuat perlengkapannya. Saya masih ingat, RISMA atau Remaja Islam Masjid Al-Amin, membuat burung raksasa untuk nanti dibawa ketika takbiran. 

Mereka sudah merancang dan mulai membuat burung itu hari demi hari, malam demi malam. Anak-anak RISMA tentu senang, karena itu akan menjadi hiburan bagi mereka. Selain itu, menunjukkan eksistensi Masjid Al-Amin. 

Baca Juga: "Dugderan" Tradisi Unik Sambut Ramadhan ala Semarang dan Meriahnya Pasar Takjil

Dari lomba takbiran keliling yang sudah ada, Masjid Al-Amin tidak selalu menjadi juara. Sebab, masih ada masjid lain, seperti Masjid Al-Mustaqim, yang lebih unggul. Mereka bisa membuat kostum lebih menarik, ciamik, dan ngejreng. Gerakan-gerakan yang ditampilkan juga terlihat kompak dan anggun.