Jailyn Candelario (Sumber gambar: wkyc.com)
Likes
Beberapa waktu lalu, di X atau TikTok sempat heboh dengan kasus kematian seorang bayi di Ohio, Amerika Serikat bernama Jailyn Candelario. Bayi malang berusia 16 bulan tersebut ditemukan tidak bernyawa di kediamannya dengan kondisi yang sangat menyedihkan.
Jailyn meninggal karena mengalami kelaparan dan dehidrasi akut akibat ditinggal sendirian di rumah oleh ibu kandungnya, Kristel Candelario. Ia dengan teganya menelantarkan anak sendiri demi menikmati masa liburan bersama teman prianya di Detroit dan Puerto Rico.
Kristel meninggalkan Jailyn selama 10 hari di dalam box tempat tidurnya tanpa makanan dan hanya dibekali beberapa botol susu.
Akibat kejadian tragis tersebut, sang Ibunda, Kristel didakwa atas pembunuhan berat pada anak. Kristel dijatuhi hukuman penjara seumur hidup tanpa ada keringanan sama sekali pada Senin (18/3).
Hakim pengadilan setempat, Brendan Sheehan sangat menyayangkan kelalaian Kristel. Melansir dari cnn.com, Sheehan mengatakan seharusnya Kristel bisa menitipkan Jailyn ke orang lain atau saudara untuk menjaganya saat ia pergi berlibur.
Sheehan bahkan sampai tak kuat menahan tangis saat membacakan vonis hukuman Kristel. Ia menyebut kasus ini adalah jenis penderitaan yang amat pilu terhadap Jailyn karena ditinggal berhari-hari dengan rasa lapar dan haus yang ekstrem.
Baca Juga: Viral Kasus Bully, Ini Bahayanya untuk Kesehatan Mental
Kronologi Kasus Kematian Jailyn
Sebenarnya, kasus mengenaskan ini terjadi pada tanggal 6-16 Juni 2023. Hasil penyelidikan yang dilakukan oleh Asisten Jaksa, Anna Faraglia, menemukan rekaman CCTV yang memperlihatkan bagaimana kronologi kejadian tersebut.Awal mulanya terjadi saat Kristel kembali ke rumah selepas berlibur. Kristel panik ketika menemukan Jailyn yang sudah tergeletak dengan kondisi di sekitarnya penuh air seni dan kotorannya.
Komentar
16 Jul 2024 - 22:11
Ya, Allah
Gak sanggup bayangin. Gimana bayi itu,
19 May 2024 - 16:42
Kasihan sekali, bayi umur segitu baru lucu-lucunya
06 May 2024 - 16:00
Sangat disayangkan