Tradisi dan Nilai-Nilai Ramadan di Berbagai Negara, Termasuk Indonesia

Bulan Ramadan merupakan bulan yang sangat dinanti-nantikan oleh umat muslim dari berbagai penjuru dunia.

Umat muslim sangat menanti-nantikan bulan ramadan, karena bulan ini disebut bulan yang penuh dengan keberkahan dan penuh dengan ganjaran pahala yang besar. 

Tak hanya dilaksanakan di Indonesia tetapi seluruh umat muslim juga melaksanakan bulan suci ini, maka masing masing negara terdapat tradisi unik yang dilakukan untuk menyambut dan memeriahkan bulan ini.

Tradisi-tradisi ini tidak hanya memperlihatkan keberagaman adat dan budaya dari umat islam seluruh dunia, tetapi juga mengandung nilai-nilai yang patut untuk dilestarikan.

Berikut ini penulis telah mengambil beberapa contoh tradisi dan nilai-nilai yang ada disetiap tradisi


Baca Juga: Tradisi Unik Ramadhan di Berbagai Negara: Kuwait Bagi-Bagi Cokelat

 

1. Indonesia

• Ngabuburit, Ngabuburit merupakan kegiatan untuk mencari takjil atau sekadar jalan jalan sambil menunggu waktu berbuka puasa. Ternyata ngabuburit juga mengandung nilai penting dalam kehidupan sehari hari yakni mengenai kesabaran, ketekunan dan kebersamaan
• Mudik, Mudik merupakan kegiatan untuk kembali ke kampung halaman untuk merayakan hari raya lebaran bersama dengan keluarga, mudik mengandung nilai untuk memperkuat silaturahmi dan kehangatan dengan keluarga.

Baca Juga: Bubur Hingga Smoothie Buah: Ini 5 Rekomendasi Menu Sahur!

2. Mesir

• Fanous, Fanous merupakan tradisi untuk menghiasi jalan dengan lentera warna-warni yang memiliki nilai atau makna kegembiraan dan persatuan.

• Mesaharaty, Mesir juga memiliki tradisi untuk membangunkan orang sahur dengan lantunan lagu dan juga pukulan beduk, ini mengandung nilai atau makna untuk kepedulian dan kebersamaan terhadap sesama.