Bertahan di Tengah Krisis Ekonomi Global, Ini 8 Strategi Keuangan untuk Masa Sulit

Krisis ekonomi global, seperti yang kita alami saat ini, merupakan masa yang penuh dengan ketidakpastian dan tantangan.

Dampaknya dapat dirasakan oleh individu, keluarga, bisnis, dan bahkan negara secara keseluruhan.

Namun, dengan langkah-langkah yang tepat dan strategi keuangan yang bijaksana, kita dapat mengelola keuangan kita dengan lebih baik dan bertahan di tengah krisis ini.

1. Membuat Anggaran yang Ketat dan Prioritaskan Pengeluaran

Langkah pertama yang harus diambil adalah membuat anggaran yang ketat. Tinjau semua pengeluaran kamu, termasuk kebutuhan dasar seperti makanan, tempat tinggal, tagihan utilitas, dan tagihan penting lainnya.

Baca Juga: Rahasia Kaya ala Warren Buffet: 4 Jurus Jitu Menuju Kesuksesan Investasi Saham



Identifikasi area di mana kamu dapat menghemat uang dan prioritaskan pengeluaran sesuai dengan kebutuhan utama.

Hindari pemborosan dan pertimbangkan untuk membatasi atau mengurangi pengeluaran pada barang atau layanan yang tidak penting.

2. Mengelola Utang dengan Bijaksana

Jika kamu memiliki utang, perhatikan utang kamu dengan cermat dan cari cara untuk mengelola mereka dengan bijaksana.

Prioritaskan untuk membayar utang dengan suku bunga tinggi terlebih dahulu, dan pertimbangkan untuk menegosiasikan pembayaran yang lebih rendah atau menunda pembayaran bunga jika memungkinkan.

Hindari menambah utang baru selama masa krisis ini, kecuali jika itu benar-benar diperlukan.

3. Simpan Dana Darurat

Dalam situasi ekonomi yang tidak pasti, memiliki tabungan darurat yang cukup penting. Dana darurat akan memberi kamu perlindungan finansial jika kamu mengalami kehilangan pekerjaan atau kesulitan keuangan lainnya.

Baca Juga: 2 Poin Penting Sebelum Menginvestasikan THR Kamu, Salah Satunya Kenali Profil Risiko!

Usahakan untuk memiliki setidaknya tiga hingga enam bulan biaya hidup kamu disimpan dalam rekening tabungan darurat yang mudah diakses.

4. Diversifikasi Pendapatan

Selain mengelola pengeluaran dan utang, pertimbangkan untuk diversifikasi sumber pendapatan kamu.

Berinvestasi di berbagai instrumen keuangan atau memulai sumber pendapatan pasif seperti investasi properti atau bisnis kecil.

Dengan memiliki berbagai sumber pendapatan, kamu dapat mengurangi risiko finansial dan meningkatkan ketahanan keuangan kamu.

Baca Juga: 7 Tips Membangun Investasi yang Cuan dan Aman Selama Ramadan