Awas Breadcrumbing dalam Hubungan, Ini Ciri dan Cara Menghindarinya!

Like

Cara Mewaspadai Breadcrumbing 

Agar tidak menjadi korban kita bisa mewaspadai perilaku ini dengan cara sebagai berikut:

1. Perhatikan Pola

Jika komunikasi selalu sporadis dan penuh dengan janji yang tidak pernah dipenuhi, waspadalah.
 

2. Nilai Tindakan, Bukan Kata-kata

Lebih fokus pada tindakan orang tersebut daripada apa yang mereka katakan. Janji yang tidak dipenuhi dan tindakan yang tidak mendukung kata-kata adalah tanda-tanda bahaya.
 

3. Tetapkan Batasan

Tentukan batasan diri mengenai bagaimana kamu ingin diperlakukan. Jangan biarkan seseorang bermain-main dengan perasaan kamu
 

4. Komunikasikan Kebutuhan  

Sampaikan apa yang kamu harapkan dari hubungan tersebut dan lihat bagaimana mereka merespons.
 

5. Jangan Mengambil Kesimpulan Terlalu Cepat

Jangan terlalu cepat mengambil kesimpulan emosional dalam hubungan yang tidak menunjukkan tanda-tanda kejelasan atau komitmen. Dalam kata lain, jangan mudah baper.

Baca Juga: Review Buku 'Why Nobody Loves Me?': Mengungkap Kepedihan Ghosting dalam Hubungan
 

6. Cari Dukungan

Diskusikan pengalaman kamu dengan teman atau keluarga untuk mendapatkan perspektif lain dan dukungan emosional.

 

Tindakan yang Harus Dilakukan Jika Menjadi Korban 

1. Akhiri Kontak

Jika kamu menyadari menjadi korban breadcrumbing, akhiri kontak dengan orang tersebut. Lupakan dan buang jauh seseorang semacam itu.


 

2. Fokus pada Diri Sendiri

Alihkan perhatian dan energi kamu untuk hal-hal yang positif dan bermanfaat untuk diri sendiri. Dari pada memikirkan seseorang yang tak jelas tersebut.

Baca Juga: Persiapan Sebelum Menikah, Memahami Kehidupan dalam Pernikahan

 

3. Mencari Hubungan yang Sehat

Fokuslah untuk menemukan hubungan yang sehat dan saling mendukung. Di mana kedua belah pihak memiliki niat yang jelas dan sama. Karena dalam cinta itu bukan paling tetapi saling.

Dengan memahami dan mengenali tanda-tanda breadcrumbing, kamu bisa melindungi diri dari manipulasi emosional. 

Serta memastikan bahwa kamu hanya menginvestasikan waktu dan perasaan pada hubungan yang sehat dan saling mendukung.




----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
 
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
 
Gabung juga yuk di komunitas Telegram kami! Klik di sini untuk bergabung