Reksa Dana Terbaik 2024, Ini Rekomendasinya Supaya Makin Cuan!

Like

Memilih Manajer Investasi Reksa Dana Terbaik 

Manajer investasi adalah orang atau perusahaan yang akan mengelola dana investasi kamu di reksa dana. Simplenya, kamu akan menitipkan dana kepada mereka untuk dikelola. Besaran keuntungan dan risiko kerugian yang akan kamu terima tentunya bergantung pada manajer investasi reksa dana yang akan kamu pilih. 

Nah, supaya makin cuan berikut adalah tips memilih manajer investasi reksa dana terbaik:

1. Cek Legalitas Manajer Investasi Kamu

Sedia payung sebelum hujan, itulah pepatah yang mungkin cocok ketika kamu memilih manajer investasi. Meskipun pada platform investasi nama-nama mereka sudah lolos kurasi, ada baiknya kamu juga mengecek legalitas manajer investasi di laman www.reksadana.ojk.go.id.
 

2. Cek Kinerja dan Konsistensinya

Cek Track Record manajer investasi kamu pada laman fund fact sheet atau website manajer investasi. Kenali expertisenya, pengalaman berinvestasi, dan kemungkinan keuntungan yang bisa kamu dapatkan jika menitipkan modal pada manajer investasi tersebut. 


3. Cek Dana Kelola

Jumlah dana kelola yang dititipkan pada manajer investasi bisa jadi tolok ukur kesuksesannya. Semakin banyak dana yang dikelola maka manajer investasi tersebut artinya memiliki track record yang semakin baik. 


4. Cek Besaran Biaya Administrasinya

Karena sistem berinvestasi di reksa dana adalah dengan menitipkan modal pada manajer investasi, maka kamu akan dikenakan sejumlah biaya. Adapun, biasanya biaya yang dibebakan adalah pembelian produk, penjualan, pengalihan, sampai dengan transaksi antar bank. Pastikan biaya yang dibebankan sesuai dengan budget investasi kamu ya!


5. Gaya Berinvestasi Manajer Investasi

Beda manajer investasi memiliki gaya berinvestasi yang berbeda. Misalnya, manajer investasi A hanya berinvestasi pada saham blue chip saja, sedangkan manajer investasi B menginvestasikan pada beberapa instrumen. Kamu juga perlu mengetahui risiko instrumen investasi yang digunakan. 
 

6. Transparansi Biaya Manajer Investasi

Kamu enggak mau merasa kena scam bukan? Nah, inilah pentingnya untuk mengetahui transparansi biaya dari manajer investasi sejak awal. Misalnya, terkait biaya administrasi yang dibebankan dan biaya lainnya. 

 

7. Keuntungan dan Risiko

Setiap manajer investasi pasti memiliki target yang ingin dicapai. Dengan mencari tahu lebih dalam latar belakang manajer investasi tersebut, kamu bisa memprediksi keuntungan dan risiko yang mungkin bisa kamu dapatkan. 



Baca Juga: Reksa Dana vs Saham: Perbandingan Modal, Keuntungan dan Risiko


Daftar Reksa Dana Terbaik 2024

Secara garis besar, reksa dana sendiri dibagi menjadi dua, yatitu: reksa dana pasar uang dan reksa dana pendapatan tetap. Mengutip dari bareksa.com berikut adalah reksa dana terbaik 2024 di kuartal I (Periode Januari-April 2024:

Daftar Reksa Dana Terbaik 2024 (Reksa Dana Pendapatan Tetap)

  1. Capital Fixed Income Fund, Dana Kelola (AUM) Rp982 miliar
  2. I-Hajj Syariah Fund, Dana Kelola (AUM) Rp1,3 triliun
  3. STAR Stable Income Fund, Dana Kelola (AUM) Rp3,6 triliun
  4. Trimegah Dana Tetap Syariah, Dana Kelola (AUM) Rp163 miliar
  5. Majoris Sukuk Negara Indonesia, Dana Kelola (AUM) Rp276 miliar


Daftar Reksa Dana Terbaik 2024 (Reksa Dana Pasar Uang)

  1. Capital Money Market Fund, Dana Kelola (AUM) Rp724 miliar
  2. Mega Dana Kas, Dana Kelola (AUM) Rp356 miliar
  3. Shinhan Money Market Fund, Dana Kelola (AUM) Rp475 miliar
  4. Setiabudi Dana Pasar Uang, Dana Kelola (AUM) Rp764 miliar
  5. PNM Dana Tunai, Dana Kelola (AUM) Rp1,1 triliun

Rekomendasi Reksa Dana Terbaik 2024

Selain, rekomendasi di atas mengutip dari kumparan.com, berikut adalah daftar 20 rekomendasi reksa dana terbaik 2024: 
  1. Batavia Dana Kas Maxima, Dana Kelola (AUM) Rp11.376,77 miliar
  2. Mandiri Investa Pasar Uang, Dana Kelola (AUM) Rp10.424,14 miliar
  3. Sucorinvest Money Market Fund, Dana Kelola (AUM) Rp3978,09 miliar
  4. Trim Kas 2 Kelas, Dana Kelola (AUM) Rp3.704,34 miliar
  5. Bahana Dana Likuid, Dana Kelola (AUM) Rp3.683,94 miliar
  6. Syailendra Dana Kas, Dana Kelola (AUM) Rp2.833,18 miliar
  7. Manulife Dana Kas II Kelas A, Dana Kelola (AUM) Rp2.706,12 miliar
  8. BRI Seruni Pasar Uang II Kelas A, Dana Kelola (AUM) Rp2.637,89 miliar
  9. Bahana Likuid Plus, Dana Kelola (AUM) Rp2.219,78 miliar
  10. DANAMAS Rupiah Plus, Dana Kelola (AUM) Rp2.067,95 miliar
  11. Sucorinvest Sharia Money Market Fund, Dana Kelola (AUM) Rp1.977,41 miliar
  12. Manulife Indonesia Money Market Fund Kelas A, Dana Kelola (AUM) Rp1.924,03 miliar
  13. BNP Paribas Rupiah Plus, Dana Kelola (AUM) Rp1.797,22 miliar
  14. Bahana Liquid USD, Dana Kelola (AUM) Rp1625,05 miliar
  15. Schroder Dana Likuid, Dana Kelola (AUM) Rp1.470,38 miliar
  16. BRI Seruni Pasar Uang III, Dana Kelola (AUM) Rp1.416,15 miliar
  17. Danareksa Gebyar Dana Likuid, Dana Kelola (AUM) Rp1.326,33 miliar
  18. Bahana Gebyar Dana Likuid, Dana Kelola (AUM) Rp1.050,33 miliar
  19. Insight Money, Dana Kelola (AUM) Rp1.050,33 miliar
  20. PNM Dana Tunai, Dana Kelola (AUM) Rp 1.018,16 miliar
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
 
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
 
Gabung juga yuk di komunitas Whatsapp Group kami! Klik di sini untuk bergabung