6 Negara dengan Julukan Negara Terbersih di Dunia!

Be-emers, pernahkah membayangkan jika Indonesia terbebas dari polusi dan berhasil mengimplementasikan ekonomi hijau?

Mungkin jika itu terjadi, negara kita akan masuk ke dalam deretan negara-negara paling ramah lingkungan di dunia. 

 

Namun, apa sebenarnya kriteria agar bisa masuk sebagai negara paling ramah lingkungan? Apa mungkin hanya dilihat dari banyaknya pengguna sepeda atau jumlah limbah yang didaur ulang? Tentu tidak sesederhana itu, Be-emers.

 

Untuk menjadi negara yang termasuk ke dalam kategori ramah lingkungan, setidaknya ada 58 indikator yang digunakan.

Indikator-indikator tersebut melibatkan seluruh sektor negara, baik dari segi barang dan jasa, undang-undang, budaya, hingga tingkat keterlibatan dalam praktik ramah lingkungan. 

 

Negara yang masuk dalam kategori ini harus memiliki komitmen kuat dalam menjaga kelestarian lingkungan. Serta memiliki kontribusi minim, atau bahkan tidak sama sekali, terhadap kerusakan lingkungan.

 

Di negara-negara ramah lingkungan, tidak hanya pemerintah yang berperan dalam menjaga keberlanjutan lingkungan, tetapi juga sektor swasta.

Perusahaan-perusahaan swasta juga ikut berperan aktif dalam menjaga sumber daya alam. Sehingga tidak menambah polusi udara, air, dan tanah. Lantas, negara mana saja yang masuk dalam kategori ini? 

 

Baca Juga: Greenjob dan Ekonomi Hijau: Sinergi atau Masih Jauh dari Realisasi?
 

Berikut deretan negara-negara yang dikenal sebagai negara paling ramah lingkungan di dunia:

Pada tahun 2024 Estonia telah berhasil menduduki peringkat tertinggi EPI (Environmental Performance Index). EPI adalah peringkat yang digunakan untuk menilai dan membandingkan kinerja lingkungan negara-negara di seluruh dunia. Indeks ini dikembangkan oleh Universitas Yale dan Universitas Columbia, bekerja sama dengan Forum Ekonomi Dunia (World Economic Forum). 

 

Estonia tercatat miliki ambisi kuat terhadap transisi energi menjadi energi bersih dalam waktu dekat. Bukan itu saja negara ini juga berhasil dalam melindungi hewan laut serta wilayah biodiversitas darat yang sangat baik. Bahkan warganya berkomitmen untuk seminim mungkin dalam menyumbangkan polusi.

 

 

Denmark masuk ke dalam deretan negara-negara paling ramah lingkungan karena mempunyai sekor tinggi hampir di setiap indikator. Hal paling menonjol adalah dalam energi bersih, pertanian berkelanjutan dan dalam pengolahan air limbah.

 

Bukan itu saja, yang lebih menarik di Denmark 100% rumah tangga di sana memiliki pembuangan dan pengolahan limbah yang baik. Bahkan Denmark men ini menargetkan untuk emisi "net zero" pada tahun 2050 mendatang.

 

 

Keberhasilan Britania Raya dalam mengembangkan sekor EPI dari 54 hingga mencapai 77.7 dalam waktu 10 tahun, membuatnya masuk ke dalam negara-negara ramah lingkungan. Selain itu Negara ini juga meraih sekor sempurna untuk kebersihan dan air minum.