Pemimpin Muda di BUMN Bertambah, Bos Bukalapak Resmi Jadi Direktur Digital Telkom

Fajrin Rasyid - Foto: Bukalapak

Like

Akhirnya teka-teki jajaran pimpinan Telkom terjawab juga! Namanya sempat mencuat kencang dari bocoran Menteri BUMN Erick Thohir Sabtu (13/6) lalu, akhirnya hari ini (19/6) Co-Founder Bukalapak Fajrin Rasyid resmi jadi direktur digital Telkom.

Hal itu disampaikan secara resmi dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk siang tadi pukul 14:00 WIB. Dengan begitu, Fajrin resmi menggantikan Direktur Digital Telkom sebelumnya, yaitu Faisal Djoemadi.

Menurut Dirut Telkom Ririek Adriansyah, dilansir dari Bisnis.com, terpilihnya Fajrin dalam jajaran direksi seiring dengan rencana Telkom untuk memacu layanan digitalnya. Adapun, pendapatan bisnis digital Telkom sempat meningkat 64% di tahun 2019.
 

Fajrin Tinggalkan Bukalapak

Dengan menduduki jabatan baru di bangku direksi plat merah, bukan berarti jadi punya tanggung jawab double di dua tempat nih. Fajrin memilih untuk meletakkan jabatannya sebagai Presiden Bukalapak.

Pria berusia 34 tahun itu akan fokus untuk mengemban tugas barunya sebagai pimpinan Telkom. Selama kurang lebih 10 tahun bersama Bukalapak, ia pun sangat berterima kasih dan akan membawa pengalamannya itu untuk mengembangkan Telkom.

“Saya berharap, pengalaman saya membesarkan startup hingga menjadi besar seperti sekarang, dapat membawa kontribusi untuk mengembangkan Telkom,” katanya dikutip dari laman blog Bukalapak.


Hal ini tentunya mendapat respon positif dari pihak Bukalapak sendiri. CEO Bukalapak Rachmat Kaimuddin juga berharap, konsep digitalisasi UMKM yang selama ini dijalankan Bukalapak dapat terus jadi basis yang kuat buat perkembangan bisnis di Indonesia.

Dengan hadirnya pria bernama lengkap Muhammad Fajrin Rasyid ini, turut menambah jajaran pemimpin muda di lingkungan pemerintahan. Apalagi, Fajrin kuat banget dengan latar belakangnya sebagai anak startup. Sebelumnya, sudah ada Co-Founder Gojek Nadiem Makarim yang jadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.

Adapun, di bawah kepemimpinan Fajrin, Bukalapak telah melaju pesat sebagai perusahaan rintisan berskala unicorn di Indonesia. Lalu, akankah kesuksesan Fajrin di Bukalapak akan berdampak pada kesuksesan produk digital Telkom kedepannya?