Unilever Illustration Bisnis Muda - Image: Unilver
Likes
Sebagai investor ternama di Indonesia, saham pilihan Lo Kheng Hong tentunya kerap menjadi perhatian publik. Kali ini, Lo Kheng Hong justru diketahui ogah buat beli saham Unilever (UNVR) nih, kenapa ya?
Dilansir Bisnis.com, Pak Lo menilai bahwa dirinya sulit untuk mencari “wonderful company” dengan harga yang enggak terlalu murah, atau bahkan terlalu mahal sekalipun. Menurutnya, “wonderful company” seperti Unilever (UNVR) misalnya, valuasinya masih sangat mahal.
Lo Kheng Hong menilai, In Term of Price to Book (PB) atau Price Per Earning Ratio (PER) UNVR masih mahal banget nih. Makanya, Lo Kheng Hong pun mengaku kalau dirinya belum berani untuk membeli saham UNVR.
Sebaliknya, Lo Kheng Hong justru memilih beli saham bank besar dengan aset yang mencapai triliunan tapi PBVR-nya rendah nih, Be-emers.
Soalnya, Pak Lo menilai, bank bisa menjadi “wonderful company” karena dengan aset triliunan rupiah, bisa saja meraup laba yang banyak.
Baca Juga: Di Tengah Pandemi, Unilever (UNVR) Bakal Bagi Dividen Interim 91,6 Persen dari Laba Bersih!
Adapun, berdasarkan data RTI Business, saham UNVR terjun -1,46 persen dan ditutup di level Rp5.075 pada perdagangan Senin (19/7) lalu. Sementara PER UNVR yakni 28,50x.
Selama tiga bulan terakhir, saham UNVR bahkan sudah terjun cukup dalam, yakni -18,47 persen nih. Meski begitu, selama sebulan terakhir, tercatat saham UNVR masih tumbuh tipis 0,50 persen.
Jadi, kamu tim UNVR atau mending beli saham bank kayak Lo Kheng Hong nih, Be-emers?
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.