Kenali Lebih Lanjut tentang Fundraising untuk Bisnis, Yuk!

Fundraising Illustration Web Bisnis Muda - Canva

Like

Siapa Be-emers di sini yang lagi bangun startup atau bisnis sendiri? Pastinya kamu nggak mungkin luput dari kesulitan, salah satunya urusan pendanaan atau modal. Nah, salah satu solusi untuk permasalahan tersebut adalah melakukan fundraising, Be-emers!

Tapi sebelumnya, kamu sudah mengerti belum tentang fundraising yang banyak orang bilang nggak mudah untuk dilakukan? Kalau belum, yuk kita kupas tuntas bersama!
 

Apa itu Fundraising?

Menurut BusinessDictionary, fundraising dikenal sebagai proses pendanaan atau pengajuan dukungan keuangan untuk mendatangkan pendapatan yang digunakan untuk mendanai segala kegiatan bisnis.

Fundraising biasanya dilakukan untuk mencapai tujuan bisnis, namun tak jarang juga orang melakukan penghimpunan dana untuk mencapai tujuan individu. Orang yang menghimpun dana tersebut dikenal sebagai fundraiser.

Penghimpunan dana atau fundraising biasanya digunakan untuk mengumpulkan uang untuk organisasi nirlaba atau NGO. Namun, kini fundraising telah berkembang dan digunakan untuk mendanai berbagai tujuan penting lainnya.
 

Siapa aja yang jadi sumber dana?

Dalam fundraising, tentunya dibutuhkan orang-orang yang menyumbangkan atau menginvestasikan uangnya. Yup, investor, yaitu orang-orang yang melakukan investasi.


Sumber dana kegiatan fundraising biayanya berasal dari:
  • 3F: Friends, Family, & Fools
  • Angel Investors: Individual, experts, hingga uang pribadi mereka
  • Venture Capital: Fund Manager
  • Private Equity
  • Initial Public Offering (IPO)
 
 

Kapan kegiatan Fundraising bagi bisnis dilakukan?

Kamu bisa melakukan fundraising ketika produk dari bisnis kamu sudah siap diterima di pasar. Salah satu indikatornya adalah telah mengalami peningkatan dari bulan ke bulan, serta tren yang meningkat.

Nah, sebelum kamu benar-benar melakukan fundraising, kamu harus perhatikan beberapa hal ini, seperti:
  • Menentukan target fundraising
  • Memilih investor dengan visi dan misi yang sama
  • Mengurus legalitas perusahaan
  • Membuat Shareholders Agreement
  • Membuat dokumentasi untuk setiap transaksi bisnis
  • Memperhatikan masalah regulasi

Dengan melakukan beberapa persiapan tersebut, kamu akan menjadi lebih siap dan matang sebelum melakukan fundraising, yang nantinya akan memudahkan kamu mendapatkan investor yang ingin menanamkan modalnya.

Klik halaman selanjutnya untuk informasi selengkapnya, ya!