Kualifikasi vs Potensi Kerja: Mana yang Lebih Penting dalam Rekrutmen?

Ternyata kesulitan saat proses rekrutmen bukan hanya ada pada kandidat, namun pada rekruter yang mesti mempertimbangkan kualifikasi vs potensi kerja (Sumber: Pexels)

Like

Setiap proses rekrutmen, perusahaan seringkali dihadapkan sebuah pilihan, baik memilih kandidat yang sudah memiliki pengalaman dan kualifikasi yang sesuai dengan posisi yang ditawarkan.

Kamu bisa mengambil risiko dengan memilih kandidat yang memiliki potensi besar namun belum memiliki pengalaman yang cukup. 

Namun, seringkali pertanyaan yang muncul ialah manakah yang lebih penting kualifikasi atau potensi? Artikel ini akan menjelaskan terkait pemilihan kandidat tersebut.

 

Kualifikasi: Jaminan Kinerja Segera

Kandidat dengan kualifikasi yang sesuai umumnya dianggap lebih siap untuk menjalankan tugas-tugas yang diberikan.

Mereka memiliki pengalaman kerja yang relevan, keterampilan teknis yang dibutuhkan, dan pengetahuan yang mendalam tentang industri. 

Baca Juga: Freshgraduate Pengin Cepat Dapat Kerja, Ini Strateginya!


Hal ini membuat mereka dapat memberikan kontribusi yang signifikan sejak awal dan mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk mencapai produktivitas penuh.

 

Potensi: Investasi untuk Masa Depan

Di sisi lain, kandidat dengan potensi besar memiliki kemampuan belajar yang cepat, adaptif, dan berorientasi pada tujuan.

Mereka mungkin belum memiliki semua keterampilan yang dibutuhkan, tetapi mereka memiliki motivasi yang tinggi untuk belajar dan berkembang. 

Dengan memberikan pelatihan dan mentoring yang tepat, kandidat dengan potensi besar dapat menjadi aset berharga bagi perusahaan dalam jangka panjang.