Naikin Branding dan Beli Followers, Emang Efektif? 

"Apakah beli followers efektif untuk branding produkmu di media sosial?" Sering kali menjadi pertanyaan umum para pemilik akun instagram. Khususnya, kamu yang punya brand produk dan berbisnis. 

Jawabannya, tentu tidak. Di awal, di akhir, pertengahan menjalankan bisnis, beli followers bukan jalur yang tepat.

Kamu tidak bisa lagi menipu para viewers, terutama mesin pencari Instagram itu sendiri. Sistem algoritma tentu bekerja secara organik, melihat sesuatu yang sifatnya natural dan berproses. 

Pasalnya, beberapa akun cenderung memilih jalur instan agar terkesan memiliki followers yang banyak. Namun, hal tersebut ternyata justru malah menimbulkan kerugian.

Mengapa demikian? Simak alasannya berikut ini.

Ketika kamu ingin mempromosikan barang yang kamu jual di media sosial, maka lebih baik kamu menghindari menggunakan fake followers. Hal ini dikarenakan kamu nantinya tidak akan menghasilkan keuntungan apapun.


Dengan membeli followers, maka kamu tidak akan bisa untuk mendapatkan engagement dari fake followers tersebut. Sehingga, hal ini akan membuat kamu tidak memiliki penghasilan dari akun yang kamu promosikan.

Kegiatan branding pun juga tidak akan menghasilkan apapun. Hal ini termasuk pula dengan pemasukan keuangan.

Untuk itu, pertanyaan seperti, "beli followers apakah efektif?, maka jawabannya tentu saja tidak.

Hal ini dikarenakan pengikut yang kamu beli tersebut bukanlah pengikut yang aktif. Sekalipun aktif sudahkah kamu yakin merak adalah niche-mu? 

Konsumen pun juga tidak ada rasa ketertarikan untuk membelinya, karena pengikut yang kamu miliki memiliki akun yang tidak aktif. Mereka bisa menganalisanya dari likes yang diterima, komentar, dan sebagainya.

Hal lain yang menjadi kerugian bagi kamu yang menggunakan jasa beli followers, maka nantinya Instagram akan menangguhkan akun yang kamu miliki. Hal ini tentu saja akan merugikan.

Seperti yang diungkapkan oleh Hootsuite, ketika kamu menggunakan layanan jasa beli followers, tentunya hal ini akan melanggar persyaratan dari Instagram. Dengan begitu, akun milik kamu akan ditangguhkan.

Menurut algoritma ini, hal itu termasuk salah satu bentuk penipuan. Untuk itu, tidak menutup kemungkinan, nantinya Instagram akan berusaha untuk membersihkan akun yang kamu miliki. Ketika hal ini terjadi, maka kamu pun perlu mulai dari awal lagi. 

Tidak mendapatkan engagement, bukan hanya menjadi salah satu hal yang kamu dapatkan ketika membeli followers yang palsu. Hal ini dikarenakan kredibilitas brand dari produk yang kamu miliki tidak akan dipandang kredibel. 

Pasalnya, banyak orang akan menjadi tahu bahwa jumlah followers yang kau miliki berasal dari hasil membeli. Dengan begitu, maka netizen akan menjadi ragu untuk membeli produk di akun yang kamu miliki.

Hal ini membuat akun kamu akan menjadi akun yang tidak dipercaya. Banyak orang yang menjadi meragukan brand yang kamu miliki dan tidak akan melakukan pembelian di tempat tersebut.

Tidak dipercaya, kenapa harus dibeli? Kehadiranmu sia-sia, nih.

Mendapatkan pengikut yang palsu akan menjadi hal yang kamu dapatkan ketika membeli layanan jasa jual beli followers. Hal ini nantinya, akan membuat anda bisa mendapatkan akun bot atau akun palsu.

Beli followers menjadi hal sangat tidak disarankan ketika anda ingin mempromosikan brand anda. Lebih baik membangun dengan sistem referral kepada beberapa komunitas yang serupa dengan niche-mu, melakukan offline promotion, giveaway, dan beriklan. 

Apa keuntungannya? Kamu bisa sekaligus membangun awareness dan mendapatkan engagement. Namun, semuanya bergantung pada kualitas konten yang kamu berikan. Pahami niche dan jangan terlalu bertele-tele. 

Nah, itu dia pembahasan seputar apakah beli followers instagram efektif? Tentu tidak.

Untuk itu, dari sekarang, berusahalah dengan baik dan benar membangun popularitas brand-mu. Selamat mencoba dan simak berbagai ulasan lainnya! 

Baca juga: Cara memulai bisnis online dari nol, ini tipsnya!